Romansa dalam Jauhnya Kilometer

Tulisan-tulisan itu, 

Selalu mampu membuatku tersenyum dengan caranya sendiri.

Setiap kali membaca,

Aku selalu bisa merasakan kupu-kupu yang berterbangan dalam perutku,

Aku selalu bisa merasakan deburan ombak yang menyapu jantungku dengan lembut,

Bahkan karenanya,

Aku selalu menjadi sang penunggu setia untuk dering dalam ponselku sendiri.

Ini memang bukan kisah yang pantas untuk ditunjukkan pada dunia,

Bukan romansa yang patut disandingkan dengan kisah Romeo dan sang Julietnya,

Bukan pula perasaan yang patut disandingkan dengan ketulusan Victor pada Adelia,

Namun bagiku, kisah dan perasaan ini adalah milikku yang berharga

Bahagiaku yang sederhana, tanpa perlu menjadi Juliet ataupun Adelia.

Laki-laki itu selalu membuatku bahagia dengan caranya sendiri, 

Lebih dari yang pantas aku dapatkan,

Dia mampu membuatku tersenyum,

Bahkan disaat dia adalah bayangan dalam jauhnya kilometer.

Selalu membuatku merasa berharga, 

Tanpa perlu menghunuskan pisau layaknya Romeo untuk Juliet.

Membuatku percaya,

Tanpa perlu menumbuhkan cintanya lewat sebuah masterpiece.

Dia adalah dirinya sendiri, yang selalu aku rindukan dalam setiap kesederhanaannya.

Dia bagaikan duniaku, sebuah poros akan kehidupan.

Karena bagiku, mengetahui bahwa dia masih mencintaiku adalah alasan mengapa aku tersenyum setiap kali menyebut namanya dalam diam.

Mengetahui bahwa dia masih ada di dunia ini,

Alasan mengapa aku selalu berdoa pada Tuhan untuk tetap mengizinkanku bernafas di esok hari,

Dia adalah alasanku bertahan, sejauh ini.

Hanya dengan aku tahu bahwa dia adalah milikku, aku bahagia.

Hanya dengan membaca tulisan-tulisannya, aku tersenyum.

Dan hanya dengan mendengar suaranya lewat telepon, jantungku berdegup kencang.

Hal-hal sekecil itu,

Telah mampu membuat kisah ini menjadi kisah paling indah dalam hidupku.

Aku telah benar-benar jatuh cinta pada kisah ini,

Kisah yang selalu aku banggakan pada dunia,

Yang selalu mampu membuatku lebih dari seorang Juliet ataupun Adelia,

Romansa yang terjalin dalam jauhnya kilometer negeriku,

Aku jatuh cinta dan aku bahagia, dalam jauhnya kilometer.