Dalam pemanggilan daftar provisional 27 nama pemain timnas Indonesia jelang laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 round 3 zona Asia melawan Australia dan Bahrain, Patrick Kluivert membuat kejutan dengan memanggil striker asal klub Dewa United, Septian Bagaskara. Melansir dari laman resmi PSSI (pssi.org), striker berusia 27 tahun ini mendapatkan pemanggilan debutnya ke timnas Indonesia setelah terakhir kali membela timnas U-23 pada tahun 2019 silam.
Merujuk dari performanga di BRI Liga 1 musim 2024/2025 kali ini, wajar kiranya jika striker berpostru 183 cm tersebut mendapatkan pemanggilan ke timnas Indonesia. Dirinya bermain sebabnyak 25 kali serta mencetak 7 gol dan 2 asisst di musim ini. Performanya yang gemilang tersebut menjadikannya sebagai striker lokal tertajam ke-2 di musim ini setelah nama rekan setimnya, yakni Egy Maulana Vikri.
Namun, jika dilihat dengan seksama, pemanggilan nama Septian Bagaskara ke timnas Indonesia kali ini rupanya tak hanya didasarkan kepada performa pemain semata, melainkan juga dikarenakan Patrick Kluivert mencari karakter pemain yang sesuai dengan taktiknya, khususnya di lini depan.
Panggil Septian Bagaskara dan Hokky Caraka, Patrick Kluivert Butuh Striker Berkarakter Target Man?
Lebih lanjut lagi, selain nama Septian Bagaskara di lini depan, Patrick Kluivert juga memanggil 2 striker muda timnas Indonesia lainnya, yakni Ramadhan Sananta dan Hokky Caraka. Melansir dari laman transfermarkt.co.id, kedua nama tersebut juga merupakan striker utama di klubnya masing-masing saat ini.
Hal yang cukup unik dari ketiganya adalah mereka bertiga sama-sama memiliki karakter sebagai striker Target-man atau ujung tombak penyerangan. Ramadhan Sananta sendiri saat ini menjadi striker utama di klub Persis Solo dengan raihan 4 gol dan 1 asisst. Sementara itu, Hokky Caraka di musim ini sudah mencetak 3 gol dan 1 asisst juga. Kondisi ini tentu kian menegaskan bahwa Patrick Kluivert memang memanggil striker-striker yang memiliki karakter Target-man.
Selain ketiga nama di atas, Patrick Kluivert juga memanggil nama Egy Maulana Vikri, Rafael Struick, Ole Romeny dan Ragnar Oratmangoen. Meskipun ketiganya bisa dimainkan sebagai striker utama, akan tetapi posisi ketiganya sejatinya adalah seorang winger atau penyerang sayap.
Lantas, siapakah nama pemain yang layak mengisi posisi striker utama di lini depan timnas Indonesia? sepertinya hanya waktu yang bisa menjawabnya.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Diprediksi Tak Mulus, Karier John Herdman di Indonesia Terancam Faktor Ini: Mirip Seperti STY?
-
Kaleidoskop Timnas U-23: Batal Juara AFF Cup Hingga Gagal di Sea Games 2025
-
John Herdman Latih Timnas Indonesia, Tiga Nama Ini Berpeluang Didepak?
-
Setali 3 Uang: Persamaan Nasib John Herdman dan STY Di Awal Melatih Timnas
-
Di Bawah Bayang-bayang Shin Tae-yong, Mampukah John Herdman Penuhi Ekspektasi?
Artikel Terkait
-
Jairo Riedewald Batal Dinaturalisasi, Pelatih Timnas Indonesia Berikan Komentar Ini
-
Psywar Brutal Mees Hilgers ke Bahrain dan Australia: Timnas Indonesia Cuma Kalah Level dari Jepang!
-
Mees Hilgers: Piala Dunia Lebih Berharga daripada Liga Champions
-
Bung Towel Sentil Ahmad Dhani: Usulan yang Offside
-
Kevin Diks Sehat Jelang Timnas Indonesia Lawan Australia
Sport
-
Media Asing Sebut Timnas Indonesia Tak Miliki Filosofi Permainan yang Jelas
-
Lando Norris dan Oscar Piastri Siap Bersaing untuk Gelar Juara Dunia 2025
-
Disebut akan Dinaturalisasi, 2 Pemain Ini Disebut Sedang Dipantau oleh PSSI
-
Dragan Talajic Sindir Timnas Indonesia Terkait Jumlah Pemain Naturalisasi
-
Usulan Aprilia Kembali Dapat Penolakan, Kemarin Ducati Sekarang Jack Miller
Terkini
-
5 Zodiak Paling Manipulatif, Penuh Strategi dalam Mengendalikan Situasi: Kamu Salah Satunya?
-
CERPEN: Hujan Ajaib Luminara
-
Tak Terima Kasus KDRT Diungkit Lagi, Rizky Billar Bakal Tempuh Jalur Hukum?
-
4 Ide Styling OOTD ala Chaewon LE SSERAFIM yang Pas Buat Natal Serumu!
-
4 Serum Madecassoside Efek Anti-Inflamasi untuk Calming Kulit Berjerawat