'Captain Tsubasa' adalah manga dan anime asal Jepang bertema sepak bola. Di Indonesia sendiri kartun ini ditayangkan di beberapa kanal televisi seperti RCTI, Global TV, TV7, dan Spacetoon pada awal 2000-an.
Menceritakan Tsubasa Ozora, seorang anak berusia 11 tahun yang memiliki mimpi menjadi pemain sepak bola terbaik dunia dan memenangkan World Cup. Untuk mencapai mimpinya, ia pindah bersama ibunya ke kota Nankatsu, dimana ia akan berlatih menjadi pemain sepak bola yang unggul.
Apakah kamu masih ingat dengan 5 karakter utama dari film kartun ini?
1. Tsubasa Ozora
Memiliki ketertarikan di bidang sepak bola sejak balita, orang tua Tsubasa selalu mendukungnya. Kemampuan bermainnya pun sangat hebat hingga ia dipercayakan untuk memimpin tim sepak bolanya. Ia memiliki kemampuan untuk membaca dan meniru semua teknik musuhnya. Selain merupakan pribadi yang handal, Tsubasa juga merupakan orang yang suka berteman. Ia tidak hanya bertemu dengan rival, tapi juga teman baru. Nomor punggungnya adalah 10.
2. Taro Misaki
Pemilik nomor punggung 11 ini adalah partner paling cocok ketika bermain di lapangan bersama Tsubasa. Misaki mampu mengimbangi kemampuan Tsubasa dan dapat melakukan kombinasi yang luar biasa. Saat remaja, ia pergi ke Prancis untuk menguji kemampuannya sendiri.
3. Jun Misugi
Misugi adalah seorang pemain sepak bola yang memiliki penyakit gagal jantung. Meskipun begitu, penyakit tersebut tidak menghalanginya menjadi pemain yang hebat. Ia memiliki teknik luar biasa. Karena penyakitnya yang diderita ia hanya bermain dalam waktu singkat setiap pertandingan. Saat tumbuh dewasa, Pemilik nomor punggung 21 ini sempat didapuk menjadi asisten pelatih.
4. Genzo Wakabayashi
Salah satu penjaga gawang terbaik dunia, Genzo Wakabayashi selalu berlagak seperti bad boy, hal tersebut lantaran semata-mata untuk memotivasi teman satu timnya. Jika Tsubasa adalah andalam playmaker di tim Jepang, maka Wakabayashi adalah andalan belakang tim. Pemilik nomor punggung 22 ini terkenal dengan kemampuannya untuk memblok semua tendangan dari luar kotak penalti.
Kojiro Hyuga
Semasa turnamen antar sekolah, Kojiro adalah rival Tsubasa. Dia adalah striker andalan yang mampu mengacak-acak pertahanan musuh. Ia memiliki tendangan khas yang seringkali disebut Tiger Shoot yakni tendangan yang menyerang gawang secara frontal. Ia adalah si pemilik nomor punggung 9.
Meskipun sekarang kartun 'Captain Tsubasa' tidak diputar kembali, tapi tokoh-tokoh 'Captain Tsubasa' akan selalu membekas bagi penggemar kartun ini. Siapa karakter favoritmu?
Baca Juga
-
Makin Blak-blakan, Aaliyah Massaid Akui Bucin Ke Thariq Halilintar: Kamu Juara di Hati Aku
-
Mengenal Li Ran, Princess Eropa dari Asia Pertama, Istri dari Pangeran Charles Belgia
-
Fans Fuji Kecewa Konten Eksklusif Tersebar: Jadi Percuma Bayar
-
Nyanyi 'Cundamani' di Hadapan Happy Asmara, Celetukan Niken Salindry Bikin Ngakak Satu Venue
-
ARMY Next Level! Wanita Ini Pamer Rumah Berkonsep BTS, Semua Serba Ungu
Artikel Terkait
-
Penonton Jebolan Masih Berkeliaran di Laga Timnas Indonesia vs Bahrain, Evaluasi Bakal Dilakukan
-
Sukses Bungkam Yaman, Timnas U-17 Indonesia Melaju ke Piala Dunia
-
Kandaskan CAHN FC, PSM Makassar Lanjutkan Hegemoni Persepakbolaan Indonesia atas Vietnam
-
Forte Vantage V2: Rekomendasi Sepatu untuk Generasi Muda di Tengah Demam Sepak Bola Indonesia
-
El Clasico Barcelona Femeni vs Real Madrid: Dua Gol Caroline Wier Tumbangkan Blaugranes
Ulasan
-
Langgam 'Kuncung' Didi Kempot, Kesederhanaan Hidup yang Kini Dirindukan
-
Review Anime Madome, Raja Iblis Jatuh Cinta Pada Budak Elf
-
Ulasan Buku "The Wisdom", Merenungi Kebijaksanaan Hidup
-
Ulasan Novel If at First: Misteri Kelam Kehidupan Masyarakat Kelas Atas
-
Andhe-andhe Lumut: Langgam Tentang Loyalitas, Kejujuran, dan Self Confident
Terkini
-
Nova Arianto Capai Tonggak Sejarah Baru, Bukti Nyata Talenta Pelatih Lokal?
-
Kim Soo-hyun Kembali Bantah Tuduhan Pedofilia kepada Kim Sae-ron
-
Dari Ratu Rom-Com ke Horor, Kim Hye Yoon Digaet Bintangi Film Salmokji
-
xikers 'Breathe,' Tak Gentar Raih Tujuan di Tengah Situasi Sulit
-
Timnas Indonesia U-17 Tampil Beda saat Gasak Yaman, Nova Arianto Soroti Dua Hal Ini