Scroll untuk membaca artikel
Hayuning Ratri Hapsari | Priscilla Olga Salim
Museum Ullen Sentalu, Yogyakarta (Instagram.com/ullensentalu/oetami)

Liburan di Yogyakarta jangan hanya dihabiskan dengan hal-hal hiburan saja, sebaiknya kamu tetap menambah edukasimu mengenai tempat yang dikunjungi.

Ada baiknya kamu juga datang untuk mempelajari sejarah Jawa di Museum Ullen Sentalu. Museum yang berlokasi di Jl. Boyong Kaliurang, Sleman, Yogyakarta ini menawarkan pengalaman 'bertualang' lintas waktu ke Jawa tempo dulu. 

Museum ini selain memiliki kisah tentang sejarah, budaya, dan beberapa barang koleksi. Museum Ullen Sentalu juga memiliki arsitektur yang artsi dan antik, sehingga cocok juga untuk kamu yang ingin berburu spot foto.

Para edukator akan menemanimu sambil menceritakan mengenai kisah-kisah terkait. Nuansanya yang asri juga memberi kesan menenangkan bagi para pengunjung. 

Museum Ullen Sentalu menyediakan dua paket tur utama yaitu Tur Adiluhung Mataram dan Tur Vorstenlanden. Apa sih perbedaan kedua jenis tur ini? 

Tur Adiluhung Mataram sesuai namanya, para edukator akan memperkenalkanmu dengan budaya Mataram, khususnya tentang kaum bangsawan dari era Mataram.

Para edukator menceritakan hal ini ibarat mendongeng dengan berbagai media yang menjadi koleksi Museum Ullen Sentalu. Media tersebut berkaitan dengan kehidupan Mataram era lampau, seperti lukisan, foto, syair, dan batik. 

Dalam Tur Adiluhung Mataram, kamu akan mengetahui makna filosofis budaya Jawa yang sarat makna. Ada dua area yang akan dikunjungi dalam Tur Adiluhung Mataram yaitu Guwa Sela Giri dan Kampung Kambang. Untuk mengikuti Tur Adiluhung Mataram kamu akan dikenai biaya Rp 50.000. 

Tur Volstenlanden diambil dari kata Volstenlanden yang berarti tanah para raja, atau kolonial Belanda di Jawa. Dalam tur ini, para edukator akan menceritakan kisah mengenai Pulau di masa emas Kasultanan Yogyakarta dan Kasunanan Surakarta melalui koleksi lukisan masterpiece Museum Ullen Sentalu.

Tak hanya lukisan, ada koleksi lain seperti Kebaya, Batik, dan Hiasan yang muncul dari perpaduan ketiga budaya, Jawa, Belanda, dan Tionghoa. 

Ada tiga area tur yang akan dikunjungi, Djagad Gallery, Esther Huis, dan Sasana Sekar Bawana. Tur berakhir dengan coffee time dan sajian kukis khas Belanda dari Beukenhof Bakkerij. Tur Volstenlanden dihargai Rp 100.000. 

Kedua tur akan memakan waktu yang sama yaitu selama 45 menit. Buat kamu yang mengunjungi Kota Yogyakarta sebagai destinasi liburan, Museum Ullen Sentalu bisa menjadi satu pilihan objek wisata Yogyakarta untuk dikunjungi. 

Video yang mungkin Anda suka:

Priscilla Olga Salim