Salah satu alasan mengapa masyarakat perdesaan pergi dan bermukim di kota adalah karena sulitnya mencari pekerjaan di desa. Mungkin mereka menganggap hidup di kota lebih enak dan bisa mendapatkan pekerjaan dengan mudah.
Hal yang menjadi pertanyaan, benarkah hidup di perkotaan itu lebih enak dan nyaman ketimbang di desa? Sementara fakta memaparkan bahwa banyak masyarakat yang hidup di kota kondisinya malah jauh lebih memprihatinkan ketimbang di perdesaan. Misalnya, banyaknya warga yang hidup di kolong jembatan, munculnya permukiman di dekat rel kereta api, dan lain sebagainya.
Bicara tentang kondisi masyarakat di perdesaan, sebenarnya saat ini sudah banyak desa yang mengalami banyak kemajuan di berbagai bidang. Salah satunya di bidang ekonomi. Desa yang lokasinya berada di dekat laut misalnya, mengalami kemajuan karena masyarakatnya membuka kawasan wisata. Ini menjadi sumber perekonomian yang sangat bermanfaat bagi kemajuan desa tersebut.
Upaya pembangunan desa memang harus terus digalakkan oleh setiap kepala desa beserta perangkatnya. Tujuannya agar desa-desa di negeri ini mengalami kemajuan yang pesat di berbagai bidang.
Dalam buku ‘Membangun Perdesaan Modern, Tata Kelola Infrastruktur Desa’ dijelaskan, pembangunan desa merupakan upaya peningkatan kualitas hidup dan kehidupan untuk sebesar-besarnya kesejahteraan masyarakat desa.
BACA JUGA: Ranu Klakah, Objek Wisata Alam Berlatar Gunung Lemongan yang Indah
Dalam pembangunan di kawasan perdesaan lebih dititikberatkan pada upaya pemberdayaan masyarakat desa, yaitu upaya mengembangkan kemandirian dan kesejahteraan masyarakat dengan meningkatkan pengetahuan, sikap, keterampilan, perilaku, kemampuan, kesadaran, serta memanfaatkan sumberdaya melalui penetapan kebijakan, program, kegiatan, dan pendampingan yang sesuai dengan esensi masalah dan prioritas kebutuhan masyarakat desa.
Pembangunan infrastruktur di perdesaan harus diprioritaskan untuk mendukung peningkatan perekonomian masyarakat melalui penyediaan lapangan kerja yang lebih variatif. Pembangunan yang berbasis perdesaan diperlukan untuk memperkuat fondasi perekonomian negara, mempercepat pengentasan kemiskinan dan pengurangan kesenjangan perkembangan antar wilayah.
Infrastruktur desa seperti irigasi, sarana dan prasarana transportasi, listrik, telepon, sarana pendidikan, kesehatan dan sarana-sarana lain yang dibutuhkan, harus bisa disediakan sehingga memungkinkan desa maju dan berkembang (Membangun Perdesaan Modern, Tata Kelola Infrastruktur Desa, hlm. 13).
Pembangunan desa meliputi tahap perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan. Pembangunan desa mengedepankan kebersamaan, keleuargaan, dan kegotongroyongan guna mewujudkan pengarusutamaan perdamaian dan keadilan sosial (Membangun Perdesaan Modern, Tata Kelola Infrastruktur Desa, hlm. 47).
Buku karya Roestanto Wahidi D. yang diterbitkan oleh Indodata Development Center (Bogor) ini dapat dijadikan sebagai panduan bagi para kepala desa beserta perangkatnya guna menciptakan desa yang lebih maju dan berkembang di segala bidang.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Tag
Baca Juga
-
Ulasan Buku Sukses Meningkatkan Kualitas Diri, Panduan Praktis Meraih Impian
-
Ulasan Buku Jangan Mau Jadi Orang Rata-rata, Gunakan Masa Muda dengan Baik
-
Panduan Mengajar untuk Para Guru dalam Buku Kompetensi Guru
-
Ulasan Buku Sabar tanpa Batas, Memaknai Hidup dengan Bijaksana
-
Ulasan Buku Hati Tak Bertangga, Rahasia Hidup Tenang dan Bahagia
Artikel Terkait
-
Ekonom Beberkan Dampak Ekonomi Kebijakan Rokok Terbaru Terhadap IHT
-
Prabowo Canangkan IKN sebagai Pusat Pemerintahan Politik dalam 5 Tahun
-
Efek Domino Donald Trump Bisa Menghantam Ekonomi Indonesia?
-
Mendes Ungkap Banyak Kades Tak Paham Pembukuan: Jadi Kepala Desa Modal Poluler
-
Rapat Bareng Mendes, Legislator PKB Usul Dana Desa Naik Dua Kali Lipat Jadi Rp 140 Triliun
Ulasan
-
Ulasan Novel Little White Lies: Kehidupan Debutante yang Penuh Rahasia
-
Ulasan Buku 'Tekukur Hitam Kesayangan Pangeran': Indahnya Memberi Maaf
-
Ulasan Novel Negeri di Ujung Tanduk: Perjuangan Melawan Ketidakadilan
-
Cinta Tak Terduga di Musim Natal dalam Novel 'If This Was a Movie'
-
Ulasan Buku Legenda Danau Lipan, Perang Dua Negara Akibat Prasangka Buruk
Terkini
-
3 Drama Korea yang Dibintangi Gong Yoo di Netflix, Terbaru Ada The Trunk
-
3 Rekomendasi Toner Lokal Mengandung Calendula, Ampuh Redakan Kemerahan
-
Erick Thohir Cek Kondisi Rumput GBK Jelang Laga Timnas Indonesia vs Jepang
-
Tampil Modis dengan 4 Gaya Simpel ala Kang Mi-na yang Wajib Kamu Coba!
-
BABYMONSTER Billionaire: Ketika Percaya Diri Mampu Bungkam Komentar Negatif