Hari ini, 28 September hingga 30 September diperingati sebagai perayaan Chuseok oleh rakyat Korea. Beberapa orang menyamakan Chuseok dengan perayaan Thanksgiving oleh orang-orang barat. Namun apa sebenarnya makna perayaan chuseok bagi orang Korea? Yuk simak selengkapnya di sini.
Apa Itu Chuseok?
Chuseok dapat disebut juga dengan Hangawi. 'Han' memiliki arti besar dan 'gawo' berati hari ke-15 di bulan kedelapan di musim gugur. Sehingga perayaan Chuseok tiap tahunnya akan berbeda berdasarkan sistem kalender internasional. Sebenarnya Chuseok merupakan salah satu di antara tiga hari libur di Korea. Selain Chuseok ada Seollal dan Dano.
Jika ada yang mengatakan Chuseok mirip dengan Thanksgiving, maka ini adalah benar. Masyarakat merayakan Chuseok adalah untuk berterima kasih dan mengucapkan syukur kepada para leluhur berkat hasil panen yang didapat. Meskipun tidak semua masyarakat Korea tidak melakukan panen, namun ini juga berarti bersyukur atas segala kenikmatan yang telah diperoleh selama ini.
Tradisi yang Dilakukan Saat Chuseok
Ada beberapa tradisi atau acara adat yang terjadi saat Chuseok dilakukan oleh masyarakat Korea.
1. Mudik
Untuk melakukan perayaan Chuseok pada umumnya semua anggota keluarga akan berkumpul ke rumah orang tua atau seseorang yang dituakan di keluarganya. Maka selama liburan Chuseok orang-orang akan mudik.
2. Charye (Upacara Peringatan)
Selanjutnya saat pagi hari para anggota keluarga yang berkumpul akan mengadakan charye, atau upacara peringatan untuk menghormati leluhur mereka. Saat charye, anggota keluarga akan menyiapkan beras yang baru dipanen, alkohol, dan songpyeon (kue beras setengah bulan) untuk persembahan kepada para leluhur.
3. Makan Bersama
Setelah melakukan charye biasanya seluruh anggota keluarga langsung menyantap makanan yang telah dihidangkan. Ini akan menambah kehangatan keluarga dan rasa syukur mereka.
4. Seongmyo (Mengunjungi Makam Leluhur)
Tradisi seongmyo adalah mengunjungi ke makam leluhur. Ketika melakukan seongmyo, anggota keluarga akan membersihkan rumput liar yang tumbuh di sekitar pusara dan melakukan upacara peringatan sederhana sebagai bentuk penghormatan pada leluhur.
Makanan Khas Chuseok
Salah satu hidangan paling khas dan penting ada pada saat Chuseok adalah songpyeon. Songpyeon merupakan makanan yang dibuat dari tepung beras yang diuleni menjadi bulat. Setelah itu, adonan tersebut diberi isian. Kemudian makanan penting yang harus hadir saat Chuseok adalah alkohol tradisional dan pajeon (pancake khas Korea).
Permainan yang Dilakukan Saat Chuseok
Secara khusus, terdapat permainan yang dilakukan saat Chuseok. Yang pertama adalah ganggangsullae. Ini merupakan tarian rakyat tradisional yang awalnya dibawakan untuk menghasilkan panen yang berbuah.
Kemudian ada juga ssireum yang merupakan gulat tradisional Korea. Para pria akan bertanding satu lawan satu di dalam lubang pasir melingkar.
Itu merupakan penjelasan sekilas mengenai perayaan Chuseok. Peringatan untuk bersyukur ini memiliki peran yang penting dalam budaya korea. Saat ini, para masyarakat modern juga saling memberi hadiah pada saudara, kerabat dekat, hingga rekan bisnis untuk menunjukkan rasa terimakasih mereka.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Choi Hyun Wook Tak Sengaja Bagikan Foto Tanpa Busana, Agensi: No Comment
-
Drama Namib Rilis Teaser, Pertemuan Go Hyun Jung dan Ryeo Un Penuh Makna
-
Woo Do Hwan Akui Kepribadiannya 100% Berbeda dari Perannya di Mr. Plankton
-
Segera Syuting, Yeri Red Velvet Kembali Bintangi 'Bitch and Rich' Season 2
-
Perankan Juru Bahasa Isyarat di Drama Terbarunya Chae Soo Bin Banjir Pujian
Artikel Terkait
-
Sinopsis Drama Korea The Tale of Lady Ok, Dibintangi Lim Ji Yeon dan Choo Young Woo
-
Tak Hanya 'Doubt', Ini 4 Drama Korea Chae Won-bin yang Sayang untuk Dilewatkan
-
Pameran SIAL Interfood 2024: Peluang Emas Ekspor Makanan Korea Halal ke Indonesia, Raih Kenaikan 2,7%
-
Tambah Jadwal Tur Fan Meeting, Hwang In Yeop Akhirnya Mampir ke Indonesia
-
2 WNI Masih Hilang di Perairan Jeju Korea Selatan, KBRI Seoul Pantau Pencarian
Ulasan
-
Review Film Hotel Pula, Ketika Trauma Perang Memengaruhi Kehidupan Seseorang
-
Review Novel 'Iyan Bukan Anak Tengah', Ketika Anak Merasa Tidak Diprioritaskan
-
Lagu ENHYPEN 'No Doubt': Pengen Cepet Pulang Kantor buat Ketemu Si Dia
-
Ulasan Novel Komet Minor, Petualangan dalam Menemukan Pusaka Dunia Paralel
-
Ramai Lagunya di TikTok, The Jansen Band Punk Energik Digemari Anak Muda
Terkini
-
Marselino Ferdinan Dipanggil Timnas Indonesia untuk AFF Cup 2024, Akankan Klub Beri Izin?
-
3 Film Sydney Sweeney yang Tak Boleh Kamu Lewatkan, Terbaru Ada Eden!
-
Sinopsis Drama Korea The Tale of Lady Ok, Dibintangi Lim Ji Yeon dan Choo Young Woo
-
3 Red Peeling Serum yang Bikin Wajah Mulus dan Cerah, Harga Rp50 Ribuan
-
Tak Hanya 'Doubt', Ini 4 Drama Korea Chae Won-bin yang Sayang untuk Dilewatkan