Novel Kafka on the Shore merupakan karya lain dari tangan berbakat seorang penulis asal Jepang, Haruki Murakami.
Melalui buku yang terbit di tahun 2002 ini, Haruki Murakami berhasil masuk sebagai jajaran penulis besar di kancah internasional. Haruki Murakami identik dengan gaya kepenulisan yang unik, bahkan sebagian pembaca menyebut karyanya sebagai genre khusus.
Buku Kafka on the Store pertama kali diterjemahkan ke Bahasa Inggris pada tahun 2005 silam dengan berhasil masuk ke daftar “the 10 Best Books of 2005” yang dimuat the New York Times, serta mendapat Penghargaan Fantasi Dunia di tahun 2006.
Memiliki jumlah halaman sebanyak 467, Kafka on the Store masuk ke dalam genre surealis. Murakami mengajak pembaca dalam alur cerita berkelok-kelok dengan mengungkap sebuah teka-teki misterius.
Tokoh utama dalam cerita ini yakni Kafka Tamura dan Nakata. Kafka Tamura merupakan anak remaja yang memutuskan pergi dari rumahnya sendiri. Selain menghindari ramalan negatif sang Ayah, Tamura sekaligus mencari keberadaan saudara dan ibunya yang telah lama menghilang.
Sementara itu, Nakata adalah orang tua yang bodoh, yang juga digambarkan sebagai wujud semu dari Tamura. Nakata memiliki ketertarikan khusus dengan Kafka Tamura karena alasan yang abstrak.
BACA JUGA: Ulasan Novel Pantomime: Kisah Atlanta yang Putus Asa dan Asteria yang Bertahan
Kisah keduanya dipenuhi hal-hal ajaib, seperti kucing yang bisa berbicara, hantu yang memperkerjakan pelacur, hutan berisi kumpulan tentara Perang Dunia II, hingga badai ikan yang jatuh dari langit.
Novel Kafka on the Store memuat dua plot cerita tentang masing-masing tokoh yang berbeda, tetapi tetap terhubung.
Sang penulis menuturkan bahwa novel ini memiliki sejumlah teka-teki tanpa jawaban. Sehingga teka-teki tersebut memunculkan analisis berbeda bagi setiap pembaca.
Novel Kafka on the Shore ini sangat cocok untuk tipe pembaca yang menyukai genre magis, fantasi, dan dipenuhi misteri.
Namun, perlu diingat bahwa novel Kafka on the Store sendiri mengandung sejumlah unsur eksplisit dan disturbing dalam beberapa bagian buku yang hanya bisa dibaca oleh orang dewasa.
Dalam laman review Goodreads juga, Kafka on the Store berhasil menggaet hati pembaca dengan rating 4,13 dari 5 bintang.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Rilis First Look, Sutradara Film Harry Potter Kritik Hagrid Versi Serial
-
Umumkan Tunangan, Taylor Swift dan Travis Kelce Buat Instagram Sempat Crash
-
Kembali Diterpa Rumor, Jimin BTS Disebut Berkencan dengan Song Da-eun
-
Rich Brian Pulang Kampung! Siap Guncang Jakarta di Konser Where Is My Head?
-
Kode Keras, Sutradara Bongkar Ide Cerita untuk Sekuel Kpop Demon Hunters
Artikel Terkait
Ulasan
-
Review Anime Umamusume: Pretty Derby Season 2, Menghadapi Badai Cedera
-
Review Film Tron: Ares, Membawa Aksi Digital ke Level Tingkat Baru!
-
Review Film Black Phone 2: Lebih Gelap, Lebih Sadis dan Lebih Menyeramkan!
-
Review Film Murder Report: Wawancara Gila Menguji Batas Akal dan Nurani
-
Review Film Shelby Oaks: Debut Horor yang Menggoda, tapi Belum Sempurna
Terkini
-
Panduan Ziarah di Arab Saudi: 4 Aturan Penting yang Wajib Diketahui Jamaah!
-
Menimbang Kesiapan TKA 2025: Dari Gangguan Server hingga Suara Siswa
-
Welas Asih dalam Balutan Keramahan Miss Raminten
-
Peran di Film 'Dopamin' Bawa Angga & Shenina ke Refleksi Pernikahan
-
Sengit dan Seru! Siswa SMK Adu Keahlian di Olimpiade Jaringan MikroTik 2025