Sumatra Barat adalah salah satu Provinsi di Indonesia yang memiliki banyak wisata alam nan mempesona, terutama wisata pantainya. Namun, kali ini saya bukan akan mengulas pantai yang sudah banyak orang tahu di Sumatra Barat. Nama pantai ini adalah pantai Manjuto yang terletak di ungai Pinang, Koto XI Tarusan, Kabupaten Pesisir Selatan.
Sangat jarang saya bisa menemukan pantai yang memiliki banyak rekreasi buatan yang didukung pemandangan yang memanjakan mata pengunjung termasuk saya sendiri. Alasan saya menyebutkan pantai ini memiliki paket lengkap adalah karena di sana saya bisa menikmati bermain ayunan di pinggir pantai, berkemah di pinggir pantai, memancing ikan, kulineran serta bisa melihat sunrise atau sunset dari dalam homestay yang cukup cozy.
Bermain ayunan di pinggir pantai
Pantai manjuto sudah disediakan 2-3 ayunan yang ditancapkan di area pinggir pantai sehingga pengunjung bisa menggunakannya sambil bermain air. Bagi kamu yang hanya sekadar ingin menyegarkan pikiran, cukup mengayunkannya sambil menikmati angin pantai yang sepoi-sepoi. Jenis ayunannya juga bermacam-macam sehingga membuat pengunjung penasaran untuk mencobanya.
Menyediakan lahan untuk berkemah
Pengelola pantai Manjuto juga sudah menyediakan sebagian dari area pantai untuk berkemah bagi keluarga yang suka berkemah. Dulu, saya bersama keluarga menyempatkan waktu untuk menegakkan tenda selama di sana dan membawa makanan sebagaimana kebiasaan orang-orang saat berkemah. Tanah yang datar serta bisa menghadap langsung ke arah pantai adalah suasana baru yang bisa saya rasakan selama mengunjungi pantai. Jika kamu juga hobi berkemah, cobalah untuk datang ke sini dan rasakan suasananya.
Menyediakan homestay
Penginapan sudah menjadi hal wajar bagi pengelola wisata seperti ini agar pengunjung bisa betah berlama-lama di lokasi wisata. Namun, penginapan di sini menggunakan tipe homestay yang di mana posisi homestay menghadap langsung ke pantai sehingga sungguh enak saat melihat pemandangan sunrise atau sunset. Tidak hanya itu, kamar yang disediakan juga banyak dan fasilitasnya cukup nyaman untuk pengunjung yang liburan ke pantai.
Menyediakan fasilitas memancing
Salah satu yang menjadi keunikan di pantai ini, yaitu ada fasilitas untuk memancing ikan. Pengelola telah membuat jalan dari papan kokoh untuk membawa pengunjung berjalan dari pinggir pantai hingga menuju ke arah laut sekitar 100 meter. Di sana juga disediakan pendopo untuk para pemancing bersantai sambil menunggu tangkapan persisi seperti kolam pemancingan. Bagi saya yang suka memancing, saya tidak akan menyia-nyiakan kesempatan ini.
Menjual beragam kuliner khas daerah
Jika kamu tidak sempat membawa bekal ke sana, di sana juga sudah ada UMKM yang menjual kuliner yang beragam dan tentunya menghidangkan masakan khas Sumatra Barat. Menghabiskan waktu untuk beraktivitas di sana tentunya menghabiskan banyak energi. Jadi, mencoba hidangan kuliner di sana adalah hal yang tepat untuk mengisi ulang energi terlebih lagi tempat kuliner di sana dikemas dengan cozy.
Beberapa ulasan dari saya mengenai pantai Manjuto bisa menjadi referensi kamu ketika sedang berlibur ke Sumatra Barat. Semoga ulasan ini bisa memberikan informasi bermanfaat bagi kamu yang sedang berburu wisata di Sumatra Barat.
Baca Juga
-
Komunitas Seni sebagai Terapi Kota: Ketika Musik Menjadi Ruang Kelegaan
-
Penggusuran Digital: Saat Kelompok Rentan Hilang dari Narasi Publik
-
Penjarahan yang Membunuh Pesan: Apa Kabar Demokrasi Jalanan?
-
Pembangunan Hilir vs Pembangunan Hulu: Benarkah Desa Ikut Sejahtera?
-
Reading Tracker dan Obsesi Kuantitas: Apa Kabarnya Kenikmatan Membaca?
Artikel Terkait
-
Rute Menuju Rest Area Gunung Mas, Bisa Sekalian Wisata Ke Puncak Bogor
-
Barang Bawaan Hilang Saat Liburan Naik Bus, Tanggung Jawab Siapa?
-
Lebih Pilih Tetap Bekerja, Inilah 4 Zodiak yang Tak Suka Liburan
-
Batu Night Spectacular, Wisata Malam dengan Ragam Wahana yang Unik
-
Tren Korean Photo Booth Viral Diminati Anak Muda, Bisa Dokumentasikan Momen Liburan!
Ulasan
-
Review Film Avatar Fire and Ash: Visual Memukau, tetapi Cerita Terasa Mengulang
-
Ulasan Novel Grass, Kesaksian Sunyi Perempuan Korban Perang
-
Ulasan Drama Love in the Clouds: Takdir yang Tidak Pernah Melepaskan
-
Ulasan The First Ride: Perjalanan 4 Sekawan dengan Plot Twist Tak Terduga
-
Ulasan Buku El Nino La Nina Rumah Tangga: Bahas Pernikahan dengan POV Realistis!
Terkini
-
Mengunjungi Thaif: Napak Tilas Spiritualitas Rasulullah di Kota di Atas Awan
-
Lebih dari Sekadar Angkat Senjata, Ini Cara Bela Negara di Kehidupan Sehari-hari
-
Mencari Keseimbangan Kehidupan di Era Sibuk: Panduan Praktis Work-Life Balance
-
Seruan Tak Bertuan: Pekikan Gaib Usai Lantunan Ayat Suci
-
4 Rekomendasi Tote Bag Stylish untuk Ngantor dan ke Kampus, Harga Mulai Rp100 Ribuan