Sukses dengan film horor Gonjiam: Haunted Asylum yang dirilis tahun 2018 silam, sutradara Jung Bum-sik kembali menyapa dunia perfilman internasional lewat karyanya yang bertajuk New Normal (2023).
Berbeda dengan film sebelumnya, New Normal mengusung konsep film berformat antalogi yang menampilkan back story dari sejumlah karakter dengan dibagi ke dalam lima bagian di sepanjang filmnya.
Film ini berkisah tentang enam orang yang harus menghadapi suatu kasus penuh tantangan selama empat hari. Meski cerita terbagi ke dalam beberapa bagian yang berbeda, kasus keenam orang tersebut ternyata saling berkaitan satu sama lain.
Bum-sik sukses membangun atmosfer penuh ketegangan di dalam lima chapters pertama ketika menceritakan para karakter masing-masing. Setiap chapter juga menyuguhkan aksi berbeda terkait modus kejahatan yang dilakukan para karakter, seperti dari penculikan setelah menolong seseorang hingga tragedi pembunuhan akibat aplikasi kencan.
Meski film tidak diisi dengan nama-nama pemain film top Korea Selatan, para pemain telah berhasil menunjukkan performa akting mereka dengan baik. Penampilan mereka sukses menciptakan rasa simpati dan tersentuh bagi penonton kala melihat lima chapter yang mengulas kehidupan masing-masing karakter.
Film ini juga turut menyisipkan unsur dark comedy yang kental dan berbeda dibanding film bergenre serupa. Unsur dark comedy tersebut ditampilkan melalui visual serta scoring di sepanjang film.
BACA JUGA: 5 Hubungan yang Membaik di Akhir Drama Korea Welcome to Samdalri, Happy Ending!
Beberapa adegan menegangkan justru diambil menggunakan angle kamera yang kerap ditemukan di film-film komedi, contohnya seperti teknik close-up kamera dalam menyoroti tokoh protagonis dan antagonis secara bergantian. Improvisasi ini berhasil membuat adegan kejahatan justru terkesan seperti momen tragis dibanding sebuah tragedi.
Secara keseluruhan, film New Normal berhasil memuat banyak kisah kriminal menjadi satu kesatuan utuh dengan mengusung formula baru yang berbeda dibanding film bergenre thriller-kriminal lainnya. Judul yang unik seolah menjadi kesimpulan terkait premis cerita yang dibawakan, yakni tentang kenormalan yang terjadi di tengah-tengah kasus kejahatan.
Film New Normal turut menyisipkan pesan tentang bagaimana kita harus berhati-hati dalam melakukan sebuah tindakan yang bisa memberikan efek besar di masa mendatang.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Sophie Kinsella, Penulis Novel Confessions of a Shopaholic Meninggal Dunia
-
Jelang Doomsday, Avengers: End Game Akan Kembali Rilis Tahun Depan
-
Siap Comeback, F4 Akan Gandeng Jay Chou dan Ashin Myday
-
Tayang 2026, Sutradara Film Monster akan Garap Live Action 'Look Back'
-
Buntut Kasus Cho Jin-woong, Nasib Signal Season 2 di Ujung Tanduk
Artikel Terkait
Ulasan
-
Review Buku Walau Jomblo Tetap Produktif: Menjadi Single Berkualitas dan Berprestasi
-
Kontroversial dan Bikin Naik Darah! Film Ozora Sukses Mengaduk Emosi
-
Ulasan Buku "What i Ate in One Year", Kuliner Dunia Yang Menakjubkan
-
Review Film Now You See Me: Now You Don't, Kritik Tajam ke Dunia Korup
-
Perjuangan Melawan Kemiskinan dan Tradisi Kaku dalam Novel Bertajuk Kemarau
Terkini
-
Salma Ranggita Menangis di Miss Cosmo 2025: Intip Profil dan Prestasinya!
-
Sophie Kinsella, Penulis Novel Confessions of a Shopaholic Meninggal Dunia
-
Indonesia Jadi Tuan Rumah FIFA Series 2024: Untung atau Buntung?
-
Komunitas Bermain Yogyakarta "Ruang Pulang Anak Rantau di Kota Pelajar"
-
Bahas Pindah Agama Jika Menikah, Respons Jennifer Coppen Tuai Perdebatan!