Dr. Jiemi Ardian merupakan seorang psikiater profesional dan penulis buku self improvement, menghadirkan karya uniknya berjudul "Merawat Luka Batin".
Dengan latar belakang yang kuat dalam bidang kesehatan jiwa dan pengalaman di Rumah Sakit Siloam Bogor, penulis ini memaparkan teori-teori tentang self improvement dengan tata bahasa yang rapi dan terstruktur.
Buku ini menjelaskan tentang luka batin, yang menjadi jendela bagi pembaca untuk memahami kompleksitas dan tantangan yang mungkin dihadapi dalam perjalanan perbaikan diri.
Jejak pendidikan di Universitas Sebelas Maret memberikan fondasi yang kuat bagi sang penulis, dan hal ini tercermin dalam penanganannya terhadap isu-isu kesehatan mental yang semakin relevan dalam masyarakat.
Buku "Merawat Luka Batin" bukan hanya menyajikan teori-teori dalam format yang mudah dicerna, tetapi juga berfungsi sebagai panggilan untuk menyadari bahwa luka batin bisa menjadi pemicu depresi dan stres yang bahkan dapat membawa manusia pada titik penyalahgunaan diri dan bahaya bunuh diri.
Dengan gaya penulisan yang ramah dan sederhana, buku ini tidak hanya dapat diakses oleh pembaca, tetapi juga memungkinkan penyerapan informasi dengan lebih baik.
Dr. Jiemi Ardian dengan cermat membahas definisi kunci, memecah konsep depresi, dan menggali esensi dari luka batin itu sendiri.
Buku ini tidak hanya menawarkan lebih dari sekadar informasi, melainkan memberikan wawasan mendalam tentang cara membentuk pola pikir yang sehat.
Dr. Jiemi Ardian melalui bukunya, memberikan alat bagi pembaca untuk tidak hanya memahami kenyataan di depan mereka, tetapi juga mengatasi cobaan dalam hidup tanpa melukai diri sendiri.
Penulis juga menghadirkan pandangan yang jujur dan gamblang tentang luka di hati, mengajak pembaca untuk tidak kehilangan kendali atas diri mereka sendiri. Melalui keterbukaan ini, ia memotivasi pembaca untuk tetap mampu berpikir objektif dan memahami tentang kesehatan mental.
Selain itu, buku ini memberikan saran bijak dalam menghadapi kasus depresi yang lebih serius, menekankan pentingnya mencari bantuan dari orang ketiga yang dapat memberikan pandangan objektif, seperti tenaga ahli profesional.
Buku "Merawat Luka Batin" bukan hanya memberikan pemahaman yang mendalam tentang luka batin dan depresi, namun juga mengajak pembaca untuk mengambil langkah konkret menuju perbaikan diri dan kesehatan mental yang lebih baik.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Mengapa Futsal Jadi Olahraga Paling Menguras Tenaga? Ini Fakta Ilmiahnya!
-
Segera Tayang! Drama Would You Marry Me Rilis Momen Pembacaan Naskah
-
Ulasan Buku Jalani Aja, Teman Setia Saat Hidup Terasa Berat dan Melelahkan
-
Demonstrasi 2025 dan Reformasi 1998, Akankah Sejarah Terulang Sama?
-
Demo di Era Digital: Bukan Sekadar Suara, tapi Bukti Kehadiran Nyata
Artikel Terkait
-
Mengenal 3 Jenis Celebrity Worship Syndrome, Melakukan Apa Pun Demi Idola
-
Ulasan Buku 'Bahagia Tanpa Tapi': Merenungi Kisah Inspiratif dari sang Penulis
-
Menyelami Dimensi Batin: Review atas 'Integral Meditation' Karya Ken Wilber
-
Anime House: Kedai dan Taman Bacaan di Banjarbaru, Koleksi Buku Beragam!
-
5 Buku dan Lagu yang Saling Menginspirasi, Ada Lord of the Rings!
Ulasan
-
Review Film Andai Ibu Tidak Menikah dengan Ayah: Drama Keluarga yang Bikin Hati Mewek
-
Ulasan Novel Tanah Para Bandit: Ketika Hukum Tak Lagi Memihak Kebenaran
-
5 Drama Korea Psikologis Thriller Tayang di Netflix, Terbaru Queen Mantis
-
Review Film Menjelang Magrib 2, Nggak Ada Alasan Buat Dilanjutkan!
-
Kala Film The Conjuring: Last Rites, Mengemas Lebih Dalam Arti Kehilangan
Terkini
-
FIFA Matchday Kontra China Taipei Menjadi Bukti Betapa Pentingnya Menit Bertanding bagi para Pemain
-
FIFA Matchday 2025 dan Semakin Matangnya Atribut Positioning Ramadhan Sananta
-
4 Padu Padan OOTD Chic ala Yunjin LE SSERAFIM, Stylish Buat Segala Suasana!
-
Kesejahteraan Guru Terancam? Menag Bilang 'Cari Uang, Jangan Jadi Guru!'
-
4 Rekomendasi Serum Vitamin C Terjangkau untuk Pelajar dengan Kulit Cerah