Mengungkapkan perasaan galau bisa dilakukan melalui berbagai sarana, satu di antaranya adalah lagu. Tak sedikit lagu yang memiliki arti mendalam dan mewakili hati.
Drunk Text menjadi lagu yang wajib kamu masukkan ke dalam playlist. Lewat suaranya yang khas, Henry Moodie ajak pendengar galau bersama.
BACA JUGA: 3 Rekomendasi Body Wash Aroma Buah, Badan Wangi dan Segar Seharian
Lagu ini populer di media sosial untuk dijadikan soundtrack seperti TikTok. Apalagi makna yang dibawakan begitu relate dengan pendengar yang terjebak friendzone.
Tak sedikit orang yang mengalami hal tersebut. Barangkali benar, cinta bisa hadir karena terbiasa bersama.
Lirik Drunk Text menceritakan tentang perasaan cinta yang tumbuh dari pertemanan. Namun sayang seribu sayang, sulit menemukan kepastian karena terjebak dalam zona teman semata.
5 November
Setelah aku mengantarkan pulang
Saat itulah aku hampir mengatakannya
Namun kemudian berkata "Lupakan saja" dan terdiam
Apakah kamu ingat?
Kamu mungkin tidak mengingatnya
Karena kembang api di langit
Mengalihkan pandanganmu ketika kita bicara
Baru di bait pertama saja sudah membuat hati terenyuh. Memang tak jarang diri merasa ragu mengungkapkan perasaan cinta. Lantaran takut jika zona pertemanan yang telah terjalin jadi canggung.
BACA JUGA: Populer Disuguhkan Saat Lebaran, Ini 3 Manfaat Mengonsumsi Tape Ketan untuk Kesehatan
Kendati demikian, tentu diri juga kerap berharap menjadi sosok yang ditunggu dan dinanti oleh sang pujaan hati, menjadi seseorang yang dicari kala ia tengah dirundung duka.
Aku berharap aku orang yang kamu kirimi pesan dalam keadaan mabuk di tengah malam
Berharap aku menjadi alasanmu begadang sampai jam 3
Dan kamu tidak bisa tertidur
Menungguku membalas
Aku berharap aku bisa lebih dari sekedar seseorang yang kamu lewati
Seandainya aku tidak takut untuk jujur dan terbuka
Daripada hanya berharap
Kamu merasakan apa yang aku rasakan
Selain makna yang sesuai perasaan, Drunk Text juga termasuk lagu yang easy listening. Lagu yang dinyanyikan Hendry Moodie ini bisa didengarkan saat merasa galau dengan friendzone yang entah akan berujung ke mana.
Tentu tak ada salahnya memberanikan diri untuk mengungkapkan perasaan. Bukankah lebih baik gagal saat mencoba daripada menyesal karena hilang kesempatan?***
Baca Juga
-
Ulasan Drama Study Group vs Weak Hero Class 2: Mana yang Lebih Keren?
-
Ulasan Drama Way Back Love: Romansa Fantasi yang Menyayat Hati, Sad Ending?
-
Lagu Diri Karya Tulus, Ajak Segera Bangkit dari Kelamnya Masa Lalu
-
Harga Tiket Nonton Timnas Indonesia vs Irak Meroket, Ada Apa dengan PSSI?
-
Dear Suporter, Ini 3 Alasan Tak Perlu Hujat Pemain jika Timnas Indonesia Kalah
Artikel Terkait
Ulasan
-
Novel Peniru dan Pembunuhan Tanpa Jasad: Uji Moral dan Permainan Psikologis
-
Petualangan Dua Sahabat di Laut Papua Nugini dalam Buku The Shark Caller
-
Ulasan Novel di Balik Jendela: Rahasia Trauma yang Tersembunyi dalam Isolasi
-
Curug Pangeran, Di Balik Keindahan Alam Ada Sebuah Mitos yang Beredar
-
Review Film Io Capitano: Tiap Langkah yang Terluka Saat Mengadu Nasib
Terkini
-
Jennie BLACKPINK Tembus Daftar Album Terbaik Rolling Stone 2025
-
Daster Bukan Simbol Kemalasan: Membaca Ulang Makna Pakaian Perempuan
-
6 Drama China yang Dibintangi Pan Meiye, Beragam Peran
-
4 Ide OOTD Stylish ala Shin Soo Hyun untuk Gaya Nyaman Saat City Trip!
-
Tom Felton Perankan Draco Malfoy Lagi Lewat Harry Potter versi Broadway