Koe No Katachi, atau A Silent Voice dengan judul bahasa Inggrisnya, merupakan sebuah film animasi yang digarap oleh Kyoto Animation dengan Naoko Yamada sebagai sutradaranya, dan Reiko Yoshida sebagai penulis. Film ini tayang diadaptasi dari komik dengan berjudul sama, yang ditulis dan diilustrasikan oleh Yoshitoki Oima.
Film anime asal Jepang ini mengisahkan tentang Shoya Ishida, yang dulunya merupakan seorang anak nakal pada saat berada di Sekolah Dasar. Ia merundung seorang perempuan tuli yang berada di kelasnya bernama Shoko Nishimiya.
Ishida merundung Nishimiya, padahal teman-teman yang dekat dengannya sudah memberikan peringatan kepadanya. Hingga pada akhirnya, ia ditegur oleh gurunya karena Ishida sudah merusak alat pendengar milik Nishimiya berkali-kali, hingga diketahui oleh orang tua Nishimiya.
Ibunya Ishida yang merupakan pemilik salon, mengetahui hal tersebut dan memohon maaf secara langsung kepada orangtua Nishimiya.
Karena perundungan yang dilakukannya, pada akhirnya semua keadaan berbalik kepadanya. Ia ditegur oleh gurunya disaat Nishimiya pindah sekolah.
Guru dan teman-teman dekatnya pada akhirnya menyalahkannya atas perbuatan yang sudah ia lakukan selama ini. Ishida pun kehilangan teman dan dikucilkan di sekolahnya karena perbuatannya itu.
Ishida tidak memiliki teman saat itu, dan terkucilkan dari semua orang. Ia bahkan tidak berani menatap wajah siapa pun hingga masa SMA selain keluarganya, sampai menutup dirinya dari kata pertemanan.
Dirinya merasa tersiksa. Di satu sisi ia merasa sangat bersalah kepada Nishimiya. Ia pun mulai belajar bahasa isyarat agar bisa berbicara langsung dengan orang yang sudah dirundung olehnya itu apabila mereka bertemu kembali.
Di suatu hari, Ishida bertemu kembali dengan Nishimiya dengan dalih ingin mengembalikan buku Nishimiya yang tersimpan olehnya. Di saat itu, Ishida mulai memberanikan diri untuk bermain dengan Nishimiya, sambil mencari waktu yang tepat untuk meminta maaf.
Seiring berjalannya waktu, Ishida dapat menatap wajah orang-orang yang ingin berteman dengannya dan juga keluarga dari Nishimiya. Satu per satu, ia berani menatap wajah orang-orang. Walaupun ada banyak masalah dalam pertemanannya, Ishida terus berusaha memperbaiki dirinya sendiri.
Sebuah masalah besar muncul menghampiri Ishida dan Nishimiya, serta teman-teman mereka yang lainnya. hingga membuat hubungan mereka merenggang. Hal tersebut membuat Nishimiya merasa tertekan karena merasa semua itu karena dirinya. Ia nyaris mengakhiri hidupnya, tetapi berhasil diselamatkan oleh Ishida.
Ishida yang mengalami kecelakaan tersebut langsung mendapatkan perawatan di rumah sakit. Nishimiya yang merasa bertanggung jawab atas kejadian yang menimpa Ishida, berusaha mengumpulkan kembali kepercayaan teman-temannya.
Ulasan
Film anime yang tayang di tahun 2016 ini memiliki rating tinggi dari para penonton. Sebagai salah satu penikmat film, saya menyukai premis cerita di dalamnya.
Amanat yang ingin disampaikan, ditampilkan secara tersurat bahwa terkadang apa yang kita perbuat, bisa memengaruhi kehidupan di masa depan.
Tokoh-tokoh dalam cerita ini juga memiliki sifat yang kuat, termasuk juga karakter-karakter sampingan yang sebenarnya jumlahnya tidak sedikit.
Konflik dari cerita ini sebenarnya terlihat bagus, hanya saja menurut saya agak menurunkan downgrade dari tokoh Nishimiya sendiri. Dia yang sebenarnya menjadi seorang korban dari kisah masa lalu, justru mudah diputarbalikkan menjadi pelaku oleh tokoh sampingan lainnya.
Tetapi, kisah ini cocok untuk disaksikan banyak orang terkhususnya kaum remaja. Saya sendiri merekomendasikan untuk kalian menontonnya secara legal di BStation.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Review Novel Perempuan Bayangan, Cerita dengan 3 Sudut Pandang
-
Review Novel Goodbye Days, Kisah Traumatis Kehilangan Sahabat
-
Review Anime Doctor Elise, Kembali ke Masa Lalu untuk Menjadi Dokter
-
Review Novel Dona Dona, Melintasi Waktu dari Kafe di Hokkaido
-
Review Novel Eksekutor, Saat Sebuah Jiwa Mencari Kepastian
Artikel Terkait
-
Jesse Eisenberg Resmi Jadi Sutradara Film Musikal Bergenre Komedi
-
4 Film Karya Kamila Andini, Sutradara yang Sindir Kemenbud
-
Dibintangi Atiqah Hasiholan, Film Terkutuk Bakal Tayang di 5 Negara
-
Intip Kekayaan Fadli Zon, Rekan Kerja Giring Ganesha Diduga Kena Sindir Kamila Andini gegara FFI
-
Nantikan! Ji Seung Hyun dan Jung Hye Sung Siap Menghibur di Film Aksi Komedi Baru
Ulasan
-
Ulasan Novel Merasa Pintar, Bodoh Saja Tak Punya Karya Rusdi Matahari
-
Ulasan Buku Patah Paling Ikhlas, Kumpulan Quotes Menenangkan Saat Galau
-
Tetap Kuat Menjalani Hidup Bersama Buku Menangis Boleh tapi Jangan Menyerah
-
Ulasan Novel 'Tari Bumi', Kehidupan Perempuan Bali di Tengah Tekanan Kasta
-
Belajar Percaya Diri Melalui Buku The Power of Confidence Karya Palupi
Terkini
-
Review Film The Twisters 2024: Perburuan Badai yang Mendebarkan
-
Apesnya Vietnam, Pemusatan Latihan di Korea Terancam Kacau Gegara Hal Ini
-
Davide Tardozzi Ternyata Pengagum Berat Marc Marquez: Dia Pembalap Hebat
-
Akui Man City Sedang Rapuh, Pep Guardiola Optimis Pertahankan Gelar Juara?
-
Laris Banget! Lagu 'Tak Segampang Itu' Tembus 500 Juta Streams di Spotify