Second Sister karya Chan Ho - Kei berkisah tentang Siu-Man yang tewas seketika setelah lompat dari jendela lantai dua puluh. Nga-Yee, kakak perempuan yang selama ini membesarkannya, tidak percaya adiknya telah tiada akibat bunuh diri.
Nga-Yee pun meminta bantuan N, seorang peretas untuk menyelidiki kasus ini. Keduanya pun melakukan penyelidikan amatir di seluruh Hong Kong, termasuk di dunia digital seperti di platform-platform gosip daring. Karena Siu-Man pernah mengalami cyber bullying akibat kasus pelecehan seksual di transportasi umum.
Benarkah Siu-Man menyerah dan memutuskan untuk bunuh diri karena di bully?
Second Sister karya Chan Ho - Kei termasuk novel yang buat pembaca pengen cepet-cepet namatin baca karena ceritanya seasyik itu. Sejak bagian awal rasanya sudah hanyut dengan alurnya.
Terutama bagi penggemar tema tentang dunia maya, internet atau semacamnya, pasti akan lebih tertarik dengan novel ini. Second Sister punya detail yang mengagumkan. Cara penulis masukin hasil risetnya ke novel ini beneran keren banget. Karena detail ini memang diperlukan dalam alurnya dan nggak bikin gumoh meski yang disampaikan nggak terlalu membuat pembaca paham-paham banget.
Ketika dibaca rasanya nyaman dan sama sekali nggak ganggu. Novelnya pun jadi lebih bernyawa. Ini tentu jadi poin plus untuk Second Sister.
Saya juga suka banget sama karakter N, si detektif dan peretas. Karakter seperti ini memang favorit saya ketika membaca novel atau menonton film.
Novel ini punya plot dan konflik yang nggak kompleks tapi juga nggak bisa disebut sederhana. Namun penulis berhasil membuat pembaca terus penasaran. Padahal, novel ini cukup tebal dan di pertengahan, pelaku di balik kasus ini sudah terungkap. Namun masih banyak misteri yang belum terpecahkan, pembaca di buat terus membalik halaman hingga akhir.
Ada beberapa twist juga di novel ini. Mungkin akan banyak pembaca yang terkecoh selama mengikuti alurnya, termasuk saya. Lalu cara penulis menjelaskan hal-hal tak terduga ini juga bagus banget. Jadi terkesan mengalir dan apa adanya.
Terakhir, novel ini punya banyak banget amanat yang membuat pembaca kaget karena twist-nya. Saya merekomendasikan novel ini untuk kalian baca.
BACA BERITA ATAU ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE
Baca Juga
-
Nggak Ada Alasan Nggak Olahraga, Walau Hujan Kita Masih Bisa Main Futsal
-
Ukuran Lapangan Futsalnya Sama, Tapi Cerita di Dalamnya Selalu Berbeda
-
Formasi Futsal dan Mimpi Besar Generasi Muda di Lapangan AXIS Nation Cup
-
Perlengkapan Futsal Wajib Punya, Siap Gaspol dan Kece di AXIS Nation Cup
-
Bukan Asal Tendang, Ini Peraturan Futsal Biar Siap Unjuk Gigi di Lapangan
Artikel Terkait
Ulasan
-
Review Film Princess Mononoke: Mahakarya Studio Ghibli yang Abadi
-
Review Buku Filosofi Teras: Ajaran Kuno Stoa yang Masih Relevan di Hari Ini
-
Review Film Pools: Pesta, Duka, dan Kenangan yang Tertinggal di Dasar Kolam
-
Review Film My Beloved Stranger: Kisah Penyesalan yang Mendalam
-
Ulasan Novel Mrs Spy: Perempuan Biasa dengan Misi Mematikan
Terkini
-
Anti Repot, Tetap Cantik! Ini 4 OOTD Feminin Simpel ala Belle KISS OF LIFE
-
Dari Mimbar Megah hingga Meme: Mengurai Paradoks Kritik di Indonesia
-
Batal Lawan Kuwait, Timnas Indonesia Bisa Dapatkan 2 Keuntungan Jika Ajak Vietnam Beruji Tanding
-
Menendang Stereotip: Futsal Perempuan Mengubah Persepsi
-
Kembali Diterpa Rumor, Jimin BTS Disebut Berkencan dengan Song Da-eun