Siapa sih yang tidak mengenal Ujung Aspal Purwakarta? Objek wisata alam yang namanya cukup populer di kalangan masyarakat berikut menjadi salah satu destinasi wisata yang cocok dikunjungi untuk melepaskan penat di akhir pekan.
Lokasinya yang berada di kawasan hutan pinus menjadikan Ujung Aspal Purwakarta memiliki udara sejuk serta menyegarkan dengan panorama alam indah memanjakan mata.
Berikut ini ulasan mengenai Ujung Aspal Purwakarta yang akan dibahas secara lengkap mulai dari daya tarik wisata hingga ragam fasilitas penunjang yang disediakan oleh pengelola wisatanya.
Daya Tarik Ujung Aspal Purwakarta
Seperti yang telah disebutkan di atas, daya tarik utama dari wisata Ujung Aspal Purwakarta terdapat pada hamparan pepohonan pinus yang tumbuh dengan subur di tempat berikut.
Wisata juga dapat merasakan suasana nyaman yang disuguhkan dari Ujung Aspal Purwakarta dengan bersantai di atas sebuah hammock yang digantung di antara dua buah pohon pinus.
Tidak hanya menikmati pesona alamnya yang indah, ketika berwisata di Ujung Aspal Purwakarta, jangan lupa juga untuk mengabadikan potret diri di beberapa spot yang tampak kekinian.
Wisatawan dapat melakukan kegiatan foto-foto di atas sebuah jembatan gantung yang membentang panjang hingga di antara rimbunnya pepohonan pinus yang menciptakan nuansa alam kental.
Karena keindahan panorama yang disuguhkan, tidak jarang juga banyak wisatawan yang sengaja menjadikan Ujung Aspal Purwakarta sebagai tempat untuk melakukan kegiatan foto prewedding bersama pasangan.
Teruntuk wisatawan yang ingin merasakan sensasi camping di tengah alam juga dapat melakukan kegiatan tersebut di Ujung Aspal Purwakarta yang sudah dilengkapi dengan area camping ground cukup luas.
Untuk menikmati kegiatan camping di tempat berikut, pengunjung tidak perlu repot-repot membawa keperluan dari rumah karena segala halnya sudah disediakan oleh pengelola wisata.
Selain hal-hal di atas, wisatawan juga dapat mengeksplor lokasi wisata lainnya yang cukup berdekatan dengan Ujung Aspal Purwakarta, seperti Goa Jepang yang memiliki nilai-nilai sejarah.
Goa Jepang yang lokasinya tidak terlalu jauh dari area parkiran tersebut diketahui dulunya merupakan tempat persembunyian pasukan Jepang di masa penjajahan.
Selain Goa Jepang, di kawasan wisata Ujung Aspal Purwakarta juga terdapat dua buah air terjun cantik, yakni Curug Pamoyan dan Curug Manah Rasa.
Tentunya dengan segala daya tarik yang telah disebutkan di atas membuat kegiatan liburan di Ujung Aspal Purwakarta tidak akan terasa membosankan.
Fasilitas Ujung Aspal Purwakarta
Seperti kebanyakan wisata alam pada umumnya pengelola objek wisata Ujung Aspal Purwakarta juga tidak lupa menyediakan ragam fasilitas penunjang untuk kenyamanan wisatawan.
Selain tempat parkir yang luas, Ujung Aspal Purwakarta juga sudah dilengkapi dengan fasilitas lain, semacam musala dan toilet yang cukup bersih dan terawat.
Di dalam kawasan wisata berikut juga sudah disediakan gazebo serta warna-warung sederhana yang menjajakan ragam jenis sajian dengan harga cukup ramah di kantong.
Alamat dan Harga Tiket Masuk Ujung Aspal Purwakarta
Lokasi Ujung Aspal Purwakarta berada di kawasan hutan pinus dengan alamat lengkapnya di Desa Pusaka Mulya, Kecamatan Kiarapedes, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.
Untuk memasuki kawasan wisata berikut, pengunjung akan dikenakan biaya tiket masuk mulai dari Rp10.000 saja per orang.
Adapun bagian wisatawan yang ingin melakukan kegiatan camping dan menyewa tenda dengan biaya sewa mulai dari Rp150.000 per malam.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Pantai Sawangan, Surga Tersembunyi di Nusa Dua Bali
-
Pantai Samuh, Wisata Gratis dengan Panorama Menawan di Nusa Dua Bali
-
Bukit Pengilon, Spot Healing dengan View Laut Lepas di Jogja
-
The Lost World Farm, Wisata dengan Konsep Peternakan ala Belanda di Jogja
-
Pantai Geger, Pesona Wisata Murah Meriah di Nusa Dua Bali
Artikel Terkait
-
Menyaksikan Keelokan Danau Linting, Airnya Hangat Tanpa Bau Belerang
-
Mau Liburan Low Budget di Kebumen? Pantai Setrojenar Jawabannya!
-
Masjid di PIK Siap Berdiri Megah: Ikon Baru Wisata Religi di Pesisir Jakarta
-
Tunggangan Dedi Mulyadi saat Bongkar Kawasan Wisata Puncak Menarik Perhatian, Harga Setara Honda Brio
-
Berapa Tiket Masuk Hibisc Fantasy Puncak? Baru Seumur Jagung Sudah Ditutup
Ulasan
-
Plot Twist Ngeri, dan Kesetiaan dalam Novel Mawar Merah: Metamorfosis
-
Review Film Sound of Falling: Horor Empat Zaman di Rumah Tua
-
Ulasan Novel We All Live Here: Mengurai Luka Lama Dalam Rumah Sendiri
-
Problematika Remaja dalam Bingkai Sepak Bola di Novel Bandar Bola, Cuy!
-
Ulasan Novel Rose in Chains: Intrik Politik dan Romansa di Dunia Magis
Terkini
-
Peringkat Timnas Putri Merosot, Liga Wanita Bisa Jadi Solusi Bagi PSSI?
-
Bukan Jordi Amat dan Rizky Ridho, Ternyata Pemain Ini yang Jadi Pemain Termahal Liga Indonesia
-
Berbeda dengan Jajaran Pelatih, Kapten Klub Kontestan Liga Indonesia Didominasi Pemain Lokal
-
BRI Super League: Alfredo Vera Evaluasi Penyelesaian Akhir Madura United
-
Tak Kompetitif Musim Ini, Maverick Vinales Motivasi Dirinya Sendiri