Mengharu Biru, Film Jepang '1st Kiss': Antara Balada Cinta dan Penyesalan

Drama Jepang terbaik di tahun 2025 adalah '1st Kiss', yang mana dorama ini dirilis pada Februari 2025 mendatang dengan suguhan kisah yang manis dan bikin meleleh.

Diperankan oleh sederet aktor dan aktris Jepang papan atas seperti Takako Matsu, Hokuto Matsumara, Riho Yoshioka, Nana Mori dan juga Lily Franky. 

Kisah film “1st Kiss” ini mengambil alur yang cukup menyentuh hati dan sarat makna. Drama ini menghadirkan kisah penuh emosi tentang cinta yang pernah retak, penyesalan mendalam, dan kesempatan kedua yang datang secara tak terduga lewat perjalanan waktu.

Kisahnya dimulai dengan sosok Kanna Suzuri (dibintangi Takako Matsu) yang telah menikah dengan Kakeru Suzuri (diperankan oleh Hokuto Matsumara) selama lima belas tahun. Namun, hubungan mereka jauh dari kata sempurna. 

Komunikasi yang renggang, kelelahan batin, dan konflik yang tak terselesaikan membuat pernikahan mereka terasa hambar dan dipenuhi kesalahpahaman antar satu sama lainnya.

Di tengah masa sulit itu, Kakeru meninggal secara tiba-tiba akibat sebuah kecelakaan tragis, meninggalkan Kanna dalam duka, amarah, dan rasa bersalah yang mendalam.

Kehidupan Kanna mulai berubah drastis. Ia kehilangan pasangannya, namun juga dibayang-bayangi oleh kenyataan pahit bahwa mereka tidak berbaikan sebelum kematian itu terjadi.

Dalam kepiluannya, ia secara tak terduga menemukan cara untuk melakukan perjalanan ke masa lalu menuju titik waktu sebelum ia bertemu Kakeru untuk pertama kalinya. 

Di masa lalu itu, ia bertemu dengan Kakeru versi muda yang penuh dengan semangat, polos, dan belum terjebak dalam dinamika rumit pernikahan mereka. Tanpa sadar, ia jatuh cinta kembali kepada pria yang dulunya menjadi segalanya baginya.

Pertemuan itu membuka mata Kanna bahwa cinta mereka dahulu tulus dan kuat, namun tergerus waktu dan luka-luka kecil yang tak pernah diobati.

Kini, dengan kesempatan kedua yang tak dimiliki banyak orang, ia bertekad untuk menyelamatkan Kakeru dari takdir tragis yang menantinya lima belas tahun kemudian. 

Namun, upayanya bukan hanya tentang menyelamatkan nyawa Kakeru, tetapi juga menyelamatkan cinta mereka dan memperbaiki hubungan asmara yang dulu retak dengan memahami apa yang salah dan bagaimana mencintai lebih dalam dan lebih sabar.

Drama '1st Kiss' ini berhasil menyentuh hati penonton lewat narasi yang personal dan reflektif. Bahkan juga mengangkat tema besar yakni “Apa yang akan kamu lakukan jika diberi kesempatan kedua bersama orang yang kamu cintai?”

Tidak hanya tentang perjalanan waktu, tetapi lebih dari itu, drama ini adalah tentang perjalanan hati, mengenang, menyesal, memperbaiki, dan akhirnya memaafkan diri sendiri dan orang lain. 

Bukan hanya alurnya saja yang menarik dan menguras emosi, akting dan visual para pemainnya pun menjadi hal yang perlu disorot.

Apalagi antara Takako Matsu dan Hokuto Matsumara terjadi chemistry yang epik sehingga mampu menarik hati para penontonnya. 

Selain itu, jalanan asmara yang berliku hingga masalah yang datang silih berganti menjadi gambaran bahwa mencintai seseorang haruslah dengan sepenuh hati dan mampu memahami satu sama lain agar tidak terjadi perselisihan yang berakhir dengan penyesalan. 

Film Jepang “1st Kiss” ini bukan hanya drama romantis biasa, tetapi juga sebuah renungan tentang waktu, hubungan, dan pentingnya tidak menyianyiakan kehadiran seseorang selagi masih ada.

Dorama ini juga seolah menjadi pengingat kepada kita bahwa di balik pertengkaran dan kebisuan dalam sebuah hubungan, ada rasa sayang yang masih bisa diselamatkan, jika kita mau memperjuangkannya sebelum benar-benar terlambat.

Jadi, bagaimana menurutmu? Sudahkah kamu menonton drama Jepang '1st Kiss' ini? 

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.