7 Rekomendasi Lagu Indie Indonesia untuk Menghadapi Quater Life Crisis, Punya Lirik Positif!

Ayu Nabila | Fahmi Ardian Nugroho
7 Rekomendasi Lagu Indie Indonesia untuk Menghadapi Quater Life Crisis, Punya Lirik Positif!
Ilustrasi Quarter Life Crisis (pexels.com)

Memasuki usia kepala dua, mungkin ada di antara kamu yang tengah menghadapi quarter life crisis. Mulai cemas terhadap masa depan, terjebak beberapa pilihan, hingga membandingakan diri sendiri dengan teman sebaya yang lebih dulu mencapai impiannya.

Tak mengapa, itu manusiawi. Mungkin kamu sedang butuh penyemangat dalam hidupmu. Selain bertukar pikiran dengan orang lain, mendengarkan lagu dengan lirik positif bisa jadi solusinya. Termasuk lagu indie Indonesia berikut. Inilah 7 rekomendasi lagu indie penyemangat saat menghadapi quarter life crisis.

1. Fourtwnty - Zona Nyaman

Sembilu yang dulu biarlah berlalu. Bekerja bersama hati, kita ini insan bukan seekor sapi. Sembilu yang dulu biarlah membiru. Berkarya bersama hati.

Rasa penat, bosan, bahkan hingga stress kadang menjalar ke seluruh tubuh saat menjalani rutinitas yang itu-itu melulu. Mungkin itulah momen yang tepat bagi kamu untuk berani keluar zona nyaman.

Fourtwenty dengan Lagu Zona Nyaman, yang juga menjadi Soundtrack Film Filopsofi Kopi 2, mengajak para pendengarnya untuk melupakan luka yang telah lalu serta keluar dari zona nyaman dan mengejar passion.

2. FSTVLST - Menantang Rasi Bintang

Dalam fase quarter life crisis, melihat teman sebaya telah sukses meraih mimpi kadang membuat diri sendiri iri. Apalagi saat kita masih belum bisa menjadi apa-apa. Di saat-saat seperti itulah sepertinya kita perlu mensyukuri segala yang kini kita miliki. Seperti kata FSTVLST dalam lagunya, Menantang Rasi Bintang:

Maka sudahilah sedihmu yang belum sudah. Segera mulailah syukurmu yang pasti indah. Berbahagialah.. Bahagialah

Lewat Menantang Rasi Bintang, FSTVLST menggaungkan semangat kepada pendengarnya dengan cara yang tak menggebu-gebu. Dengan gitar akustik di sepanjang lagu juga musik yang tak terlalu ramai, band asal Yogyakarta ini sukses membawakan pesan untuk mengakhiri kesedihan, mensyukuri apa yang telah dipunya, dan mulai berbahagia.

3. Banda Neira - Yang Patah Tumbuh Yang Hilang Berganti

Selanjutnya, rekomendasi lagu indie penyemangat saat menghadapi quarter life crisis, yakni lagu-lagu dari Banda Neira. Rara Sekar dan Ananda Badudu memang andal dalam menuliskan lirik-lirik puitis. Salah satunya adalah karya mereka yang berjudul 'Yang Patah Tumbuh Yang Hilang Berganti.' 

Jika ada peribahasa mati satu tumbuh seribu, mungkin lagu ini adalah representasinya. Ya. Yang Patah Tumbuh Yang Hilang Berganti berisi pesan untuk mengikhlaskan apa yang telah pergi, dan meyakini akan datang hal lebih indah kelak.

4. Elephant Kind - Better Days

These are the better days. If not today, must be tomorrow. Ini adalah hari-hari yang lebih baik. Jika bukan hari ini, pastilah besok. Begitulah kira-kira makna dari reff lagu Better Days milik Elephant Kind.

Melalui musik indie pop, Elephant Kind bercerita tentang seseorang yang tengah berjuang guna meraih kesuksesan di masa depan. Ia percaya bahwa kegagalan hari ini bukan akhir dari segalanya, masih ada besok atau hari-hari selanjutnya yang mana itu merupakan keberhasilannya dan hari terbaik dalam hidupnya.

5. Barasuara - Api dan Lentera

Pernahkah kamu merasa jika hambatan dalam hidupmu bukan berasal dari orang lain, melainkan justru dirimu sendirilah yang membelenggu? Perasaan itu datang biasanya melanda tatkala kenangan pahit masih terus bersemayam pada ingatan.

Jika pernah, coba dengarkan Api dan Lentera, karya Barasuara. Band beraliran indie rock asal Jakarta ini, punya pesan untuk kamu yang berada di fase krisis lewat lagunya.

'Memori yang dulu kau hapuskan akan berlari. Saranku kau berhenti menyiksa diri. Waktu yang akan mengobatimu. Yang kau perlu kau mendewasakan itu', kata Barasuara dalam salah satu bagian lagunya tersebut.

Selanjutnya, Barasuara mengajak para pendengar untuk melepaskan segala penghalang dlam diri seta mengobarkan api semangat. Seperti dalam penggalan lirik 'Lepaskan rantai yang membelenggu, nyalakan api dan lenteramu'.

6. Darimars - Melangitkan Bumi

Bicara soal materi, tidak akan pernah ada habisnya. Manusia, sebagai mahluk yang tak pernah puas, akan mengejar dan terus mengejarnya jika tidak memiliki jalan tujuan yang pasti. Lalu, mulailah muncul pertanyaan pada isi kepala, apa yang sejatinya diri ini kejar?

Darimars, lewat lagunya yang berjudul Melangitkan Bumi memberi pesan untuk kamu yang tengah bertanya-tanya pada kehidupanmu. Seperti pada penggalan lirik salah satu bagian lagu mereka:

Lakukanlah jalan mulia. Resapilah jalan cerita. Seruan meledak melangitkan bumi. Mengembara demi mencapai tujuan

7. Ujung Utara - Cepat Pergi

Saat perjalanan menggapai impian, rasa lelah tak bisa terelakkan. Momen seperti itu terkadang mampu memutar ulang betapa getirnya adegan-adegan yang pernah berlalu dalam hidup. Pesimisme dan keragu-raguan mulai tumbuh. Tapi kamu perlu ingat bahwa waktu tak pernah berhenti dan ada orang-orang di belakangmu yang selalu setia menemani perjalanan hidup. Maka, teruslah berusaha untuk apa yang sedang kamu upayakan.

Pesan-pesan tersebut dibawakan oleh band asal Yogyakarta, Ujung Utara lewat lagu Cepat Pergi. Lagu tersebut bercerita tentang sebuah semangat, perjuangan, dan pengingat bahwa terbanglah setinggi-tingginya namun ingatlah untuk selalu kembali. Berikut salah satu bagian penggalan lirik Cepat Pergi:

Cepat pergi, cepat berlari. Waktu tak kan pernah berhenti dan mengerti. Cepat Pergi, cepat kembali. Ingat semua yang tlah terjadi dan jangan berhenti.

Itulah 7 rekomendasi lagu indie penyemangat saat menghadapi quarter life crisis. Adakah yang sudah pernah kamu dengarkan? Mudah-mudahan daftar lagu di atas bisa menjadi penyemangat saat quarter life crisis yang tengah kamu rasakan.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak