Kabar duka kembali menyelimuti dunia hiburan tanah air. Nano Riantiarno dikabarkan meninggal dunia pada 20 Januari 2023.
Kabar meninggalnya seniman, aktor, sutradara, serta pendiri teater diinformasikan oleh Butet Kartaredjasa melalui akun Instagram pribadinya @masbutet.
BACA JUGA: Lesti Kejora dan Rizky Billar Datangi Polda Metro Jaya Malam-malam, Ada Masalah Apa Lagi?
Ia mengucapkan duka cita mendalam atas kepergian Nano Riantiarno. Ia merasa kehilangan sosok sahabat dan guru seperti Nano Riantiarno.
"SUMANGGA GUSTI. selamat jalan sahabat dan guruku, Mas Nano Riantiarno," tulis Kertaredjasa dengan menyematkan emoji menangis.
Dalam unggahan ucapan duka cita tersebut, Butet membagikan momen ketika dirinya mengunjungi mendiang Nano yang sedang sakit. Tampak dalam foto Nano Riantiarno terbaring lemah di kasur dengan selang terpasang di hidungnya.
Sejumlah publik figur tanah air turut mengucapkan duka cita atas meninggalnya Rano Riantiarno.
"Innalilahi wainnailaihi rojiun om nanoo. RIP and LOVE," ucap Wulan Guritno.
"Swargi langgeng.. swargi langgeng.. jalan lapang untuk orang baik," ungkap Riapa Permoon.
"Ikut duka cita sedalamnya meninggalnya Mas Nano," kata William Wongso.

Nano Riantiarno diketahui menderita sakit tumor. Ia sempat menjalani operasi pengangkatan tumor pada November 2022 lalu.
Pasca menjalani operasi keadaan Nano berangsur membaik. Namun, kondisi kesehatan Nano kembali menurun saat kanker telah menjalar ke paru-parunya.
Nano Riantiarno sendiri adalah pendiri Teater Koma pada 1 Maret 1977. Selain sebagai pendiri teater, ia juga merupakan aktor, sutradara, wartawan, dan penulis.
Nano meraih sejumlah penghargaan bergengsi yang membanggakan baik di dalam maupun di luar negeri. Nano pada tahun 1998 menerima Penghargaan Sastra dari Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Indonesia.
Ia di tahun yang sama juga mendapatkan penghargaan internasional Sea Write Award dari Raja Thailand di Bangkok atas karyanya Semar Gugat.
Cek berita dan artikel yang lain di GOOGLE NEWS