Marvel Resmi Pecat Jonathan Majors Usai Terbukti Melakukan Kekerasan

Sekar Anindyah Lamase | Gigi Ann
Marvel Resmi Pecat Jonathan Majors Usai Terbukti Melakukan Kekerasan
Jonathan Majors dan Grace Jabbari (pagesix.com)

Aktor Jonathan Majors langsung dipecat oleh Marvel usai dinyatakan bersalah atas tuduhan kekerasan terhadap sang mantan, Grace Jabbari

Pada Senin (18/12) waktu setempat, juri Manhattan menyatakan bahwa aktor asal California ini resmi bersalah atas dua dari empat dakwaan kekerasan dalam rumah tangga, yakni pelecehan dan penyerangan yang menyebabkan cedera fisik. Atas putusan tersebut juga, juru bicara Marvel menyebut studio langsung memecat sang aktor untuk proyek-proyek MCU di masa depan, baik serial maupun film.

Aktor berusia 34 tahun ini sudah lama dikenal memainkan peran penting di Marvel Cinematic Universe. Ia berperan sebagai Kang the Conqueror dalam Ant-Man and the Wasp: Quantumania serta dua musim serial Loki.

Sebelumnya, Kang the Conqueror disinyalir akan menjadi villain utama untuk film berikutnya. Bahkan, akan menjadi bintang dalam film Avengers: The Kang Dynasty. Namun, dengan pemberitaan ini semua rencana tersebut resmi berubah. 

Kendati demikian, masih belum diketahui bagaimana nasib karakter Kang the Conqueror untuk proyek Marvel berikutnya setelah pernyataan pemberhentian Jonathan Majors ini keluar. 

Jonathan Majors resmi dibebaskan dari dua tuduhan yang diajukan Grace Jabbari. Keputusan tersebut keluar setelah melangsungkan proses pertimbangan selama lima jam. Sebelumnya, pihak juri meyakini bahwa Majors menyerang Jabbari secara tidak sengaja. 

Menurut laporan ABC pada laman media Page Six, aktor kelahiran tahun 1989 itu tidak menunjukkan reaksi apapun ketika putusan dibacakan. 

"Jelas para juri tidak mempercayai keterangan Grace Jabbari tentang apa yang terjadi di dalam SUV tersebut. Alasan yang mereka temukan adalah bahwa Tuan Majors tidak sengaja mencederai Jabbari. Kami bersyukur atas hal ini," ungkap kuasa hukum Majors, Priya Chaudhry.

"Kami kecewa, meski tidak percaya pada Jabbari, namun juri tetap menilai Tuan Majors ceroboh saat menyerang Jabbari,” lanjutnya.

"Tuan Majors masih yakin dengan proses ini dan berharap bisa menyelesaikannya sepenuhnya."

Sementara itu, Jonathan Majors masih direncanakan akan mendengar keputusan hakim terkait hukuman yang akan ia peroleh dalam persidangan yang akan digelar pada 6 Februari 2024 mendatang. 

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak