Solois independen Verenathania mengadakan release party untuk singlenya "Red Glasses" pada hari Sabtu, 16 Maret 2024 kemarin. Bertempat di Eleven Clan Burger jalan Simpang Ijen kota Malang, acara tersebut diadakan sebagai bentuk rasa syukur serta selebrasi atas single kedua Verenathania yang rilis pada tanggal 8 Maret 2024.
Sama seperti judul lagunya, tema release party ini berpusat ke warna merah. Para tamu undangan yang terdiri dari keluarga, teman, kerabat, serta musisi-musisi lokal asal Malang diwajibkan datang dengan dresscode berwarna merah. Namun, kurang lengkap kalau tidak ada kacamata merah, bukan? Gadis yang dipanggil Vere ini juga sudah menyiapkan cinderamata kacamata merah bagi setiap tamu yang hadir agar semua orang bisa merasakan rasanya melihat cinta dari balik "Red Glasses".
Ngabuburit sambil mendengarkan perjalanan Verenathania di bidang musik
Dimulai pada pukul empat sore waktu setempat, Vere sempat berbagi dengan para tamu undangan mengenai proses pembuatan lagu "Red Glasses". Dibandingkan single pertamanya yang berjudul "Alien", "Red Glasses" memiliki waktu pengerjaan yang lebih lama dan proses persiapan yang lebih matang. Ia dan tim kali ini juga bisa merekam sebuah video musik yang apik jika dibandingkan "Alien" yang hanya memiliki video lirik saja.
Sembari menunggu waktu berbuka puasa, Vere membawakan lagu "Alien" dan "Red Glasses" secara live sambil bermain gitar. Release party ini menjadi kali pertama gadis ini membawakan "Red Glasses" secara langsung di hadapan audiens nyata. Di atas panggung, ia sempat bilang bahwa hal ini membuatnya terharu. Kedua penampilan ini disambut meriah dengan tepuk tangan oleh segenap tamu undangan beserta penonton lain yang ada di dalam kafe.
Setelah menampilkan lagunya, terdapat sesi games yang terdiri atas peserta yang ditunjuk langsung oleh Vere dari para tamu undangan. Pemenang dari games berhasil mendapatkan hadiah kenang-kenangan untuk dibawa pulang. Acara resmi ditutup dengan sesi foto bersama.
Harapan Verenathania sebagai seorang solois independen
Dalam acara ini, Verenathania mengungkapkan kecintaan dan minatnya terhadap musik. Sudah bermain gitar sejak duduk di bangku sekolah dasar, bermain musik telah membawanya dari seorang gadis yang gemar membuat konten menyanyi sambil bermain gitar di Youtube hingga menjadi seorang solois independen yang bisa menulis dan merilis lagu ciptaannya sendiri.
Berkat respon positif dan dukungan dari orang-orang di sekitarnya, gadis yang baru saja lulus dari Universitas Brawijaya ini berharap bahwa di masa depan ia bisa terus menciptakan karya-karya baru yang bisa menginspirasi banyak orang.
Apakah kamu sudah mendengarkan "Red Glasses" dari Verenathania? Yuk tunjukkan dukunganmu kepada solois independen Indonesia dengan mendengarkan karyanya di seluruh platform musik resmi!
