Di tengah viralnya kasus kejahatan seksual Burning Sun, salah satu pelaku yaitu Seungri dikabarkan tengah bersiap untuk membuka klub malam baru di Kamboja.
Mengutip dari Allkpop (24/5/2024), menurut sumber yang dekat dengan Seungri, mantan member BIGBANG tersebut telah mendapatkan investasi untuk klub malam di Kamboja, di mana ia baru-baru ini mengadakan pesta ulang tahun.
Meskipun sempat mendekam di penjara akibat keterlibatannya dalam Burning Sun, Seungri dilaporkan sangat bersemangat untuk kembali ke bisnis hiburan malam.
Sebelumnya, ia juga dilaporkan menghadiri beberapa pesta di Hong Kong hingga menimbulkan spekulasi bahwa ia akan membuka klub malam di sana. Namun, hal itu telah dibantah oleh pemerintah setempat.
Meskipun terungkapnya rencana Seungri untuk membuka klub di Kamboja mungkin mengejutkan banyak orang, hal ini sudah diprediksi oleh beberapa orang.
Seungri sebelumnya telah menunjukkan ketertarikannya pada pasar Kamboja setelah menghadiri fanmeeting di negara tersebut.
Selama kunjungannya, ia bahkan berjanji untuk membawa bintang K-pop lainnya yaitu G-Dragon ke Kamboja, yang semakin memperkuat hubungannya dengan wilayah tersebut.
Menanggapi laporan tersebut, pihak berwenang di Kamboja belum mengomentari rencana Seungri atau tindakan peraturan apa pun yang mungkin diterapkan.
Kritikus berpendapat bahwa kembalinya Seungri ke industri ini berpotensi melanggengkan isu eksploitasi dan pelanggaran yang sama, yang merusak usahanya sebelumnya.
Selain itu, muncul kekhawatiran di kalangan publik jika Seungri kembali terjun dalam bisnis klub malam, mengingat reputasinya yang tercemar dan bayang-bayang skandal Burning Sun.
"Memang selalu target mereka SEA countries, kawannya juga ngikut kabarnya ke Bali," tulis akun @qxn*****.
"Kata gue mah udah habit dia begini makanya ga ada takutnya," tulis akun hap*****.
"Bukannya tobat malah lanjut part 2," tulis akun @xso***.
Sementara itu, Burning Sun merupakan salah satu skandal besar yang mengguncang industri K-Pop. Pelapor melaporkan aktivitas ilegal termasuk penyalahgunaan narkoba, pembuatan rekaman ilegal, dan pelecehan seksual.
Selain itu, ada obrolan grup yang melibatkan Seungri dan beberapa selebritis lain seperti Jung Joon Young dan Choi Jong Hoon. Grup tersebut membagikan konten eksplisit yang direkam secara ilegal dan berfungsi sebagai cara bagi Seungri untuk memfasilitasi prostitusi.
