Setelah lama dinanti, CLASS:y akhirnya resmi comeback setelah dua tahun pada 15 November 2024 pukul 12 siang KST melalui mini album ketiga “LOVE XX” dengan lagu utama “Psycho and Beautiful.”
“Psycho and Beautiful” adalah lagu yang memiliki melodi menonjol dan khas. Sehingga membuat pendengar tertarik karena ritme suara synth yang dinamis.
Lagu ini awalnya terasa menarik. Dibuka dengan tatapan garang sekaligus cantik membernya, ini adalah opening yang bagus untuk sebuah musik video. Namun setelah pertengahan, "Psycho and Beautiful" mulai terasa membosankan bahkan bisa membuat saya mengantuk.
Padahal, lirik "me me me me me me me" yang banyak diulang harusnya bisa menjadi hook yang terasa adiktif. Namun ini tidak bekerja pada saya.
Jenis lagunya menarik tapi tidak terlalu spesial. Sehingga setelah lagunya berakhir, tidak terlalu membekas di hati.
Karena ketatnya persaingan di industri KPop saat ini rasanya sudah banyak grup yang debut maupun comeback dengan tema serupa. Jadi tidak ada sesuatu yang segar untuk ditonjolkan. Hingga rasa-rasanya, saat ini lagu sekedar bagus saja tidak cukup untuk menarik atensi penikmat musik. Karena terlalu banyak lagu baru setiap harinya.
Untuk grup yang hiatus selama 2 tahun, harusnya CLASS:y bisa memberikan yang lebih. Dari segi konsep, lagu, hingga outfit, semua terasa standar dan hanya terasa menarik hingga pertengahan musik videonya.
Namun di sisi lain, lagu ini memiliki lirik yang bagus. CLASS:y mengibaratkan cinta seperti gula, alias punya dua sisi yaitu baik dan buruk. Sesuai judulnya, Psycho and Beautiful adalah kata sifat dengan makna berseberangan.
Sehingga sama seperti gula yang terasa manis dan enak, tapi di sisi lain gula juga bisa memicu masalah kesehatan bila dikonsumsi terlalu banyak. Begitu pula dalam sebuah hubungan. Cinta terkadang terasa indah, tapi juga bisa memuakkan. Sehingga CLASS:y bertanya, apakah kamu bisa mengatasiku?
Akhir kata, lagu "Psycho and Beautiful" milik CLASS:y adalah lagu yang seru tapi tidak memberikan kesan berarti. Sehingga bagi sebagian orang mungkin terasa membosankan.
