Jude Law konfirmasi dirinya akan memerankan Vladimir Putin versi muda dalam film The Wizard of the Kremlin garapan Olivier Assayas. Film ini diadaptasi dari buku karya Giuliano da Empoli.
The Wizard of the Kremlin berlatar awal tahun 1990-an setelah runtuhnya Uni Soviet dan mengisahkan Vadim Baranov yang menjadi penasihat media untuk Vladimir Putin saat ia mulai meniti jalan menuju kekuasaan.
Buku ini diterbitkan pada April 2022, dua bulan setelah perang Rusia-Ukraina dimulai, yang membuatnya menjadi salah satu buku terlaris yang relevan dengan situasi saat itu. Kabar tentang adaptasi film ini diumumkan di Festival Film Cannes 2024.
Jude Law baru-baru ini berbicara dengan Deadline dan membahas perannya sebagai Vladimir Putin dalam film The Wizard of the Kremlin. Ia menyinggung soal beratnya tantangan yang datang dalam memerankan sosok seperti Vladimir Putin.
"Saya mengatakan itu dengan ragu-ragu karena sebenarnya saya belum benar-benar mulai mengerjakannya. Maksud saya, sudah, tapi saat ini rasanya seperti Gunung Everest yang harus didaki, jadi saya masih di kaki gunung sambil melihat ke atas dan berpikir, ‘Ya Tuhan, apa yang sudah saya katakan?'" tutur Jude Law, dikutip pada Senin (13/1/2025).
Ia melanjutkan, "Itu sering kali yang saya rasakan saat saya bilang iya. Saya sempat berpikir, ‘Ya Tuhan, bagaimana saya akan melakukannya?’ Tapi ya, itu urusan saya untuk membereskannya," tambahnya.
Olivier Assayas merupakan sutradara asal Prancis dan telah memenangkan penghargaan Best Director di Festival Film Cannes 2016 untuk filmnya bertajuk Personal Shopper.
Proyek film terbarunya kali ini menggaet Paul Dano sebagai pemeran utama yang memerankan Vadim Baranov. Deretan pemeran lainnya, yakni ada Alicia Vikander, Zach Galifianakis, dan Tom Sturridge.
Film The Wizard of the Kremlin diperkirakan akan menjadi salah satu karya yang disorot di berbagai festival dan ajang penghargaan, mengingat kombinasi tim kreatif yang mumpuni, jajaran pemain, serta relevansi tema yang diangkat.
The Wizard of the Kremlin dipastikan tidak akan dirilis di Rusia karena alasan yang sudah jelas. Sebuah film yang secara kritis menyinggung pemimpin negara tentu tidak akan diterima di sana. Di sisi lain, studio-studio besar juga telah menghentikan perilisan film mereka di Rusia sejak Maret 2022.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
