Mission Impossible - The Final Reckoning: Aksi Gila dan Serangan The Entity

Sekar Anindyah Lamase | Athar Farha
Mission Impossible - The Final Reckoning: Aksi Gila dan Serangan The Entity
Poster Film Mission Impossible - The Final Reckoning (IMDb)

Bagi para penggemar saga ‘Mission Impossible’ pasti ada perasaan campur aduk waktu nonton trailer Film Mission Impossible – The Final Reckoning. Di satu sisi, itu sajian aksi yang memacu adrenalin, tampak Aktor Tom Cruise sebagai Ethan Hunt melompat dari jet tempur, bergelantungan di pesawat Perang Dunia II, dan menyelam di kedalaman laut bersama kapal selam raksasa. Namun di sisi lain, ada sesuatu bikin penasaran, yakni ancaman musuh utama yang bukanlah teroris tangguh atau penjahat super, tapi kecerdasan buatan.

Yap, kamu nggak salah dengar. Di film kedelapan ini, Ethan Hunt masih memburu The Entity, yang di film sebelumnya masih belum benar-benar tersentuh olehnya. Buat Sobat Yoursay yang belum tahu, sosok The Entity tuh merupakan program AI supercanggih yang kalau sampai jatuh ke tangan nggak bertanggung jawab, bisa menghancurkan tatanan dunia. Dan sejujurnya, itu adalah ancaman yang terasa sangat dekat dengan kehidupan kita hari ini.

Diarahkan Christopher McQuarrie—sutradara langganan yang sudah kerja bareng Tom Cruise sejak ‘Rogue Nation’ dan ‘Fallout’, serta diproduksi Skydance dan Paramount Pictures, film kali ini menampilkan bintang selain Tom Cruise, yakni ada: Simon Pegg sebagai Benji Dunn, Bing Rhames sebagai Luther, Vanessa Kirby sebagai The White Widow. 

Selain mereka, ada juga Hayley Atwell, Esai Morales, Shea Whigham, Greg Tarzan Davis, Pom Klementieff, Hannah Waddingham, Nick Offerman, Katy O’Brian, Tramell Tillman, dan masih banyak bintang pendukung lainnya. 

Bakal semenarik apa sih? Yuk kepoin bareng!

The Entity: Fiksi atau Ramalan yang Mulai Terwujud?

Waktu tahu bahwa musuh besar Ethan adalah kecerdasan buatan bernama The Entity, yang berlanjut di film kedelapan, spekulasi bermunculan termasuk terkait cerminan dari AI itu sendiri, yang rasa-rasa nggak cuma buat hiburan semata, tapi bisa jadi gambaran problem di masa depan. 

The Entity digambarkan sebagai program AI yang mampu mengakses dan memanipulasi sistem global—dari data rahasia pemerintahan sampai jaringan komunikasi dunia. Yang bikin seram, AI ini belajar dengan sangat cepat, bisa memprediksi langkah manusia, dan bahkan bisa menciptakan narasi untuk memecah-belah kekuasaan dunia. Seram? Oh Banget! Dan jujur, itu bukan hal yang sepenuhnya fiksi lagi.

Sekarang saja, kita udah hidup di era deepfake, chatbot canggih, dan algoritma yang bisa mengarahkan opini publik. Bayangkan kalau AI kayak The Entity benar-benar ada dan punya agenda politik? Rasanya mendadak semua ledakan dan aksi kejar-kejaran di film terasa lebih realistis dibanding ancaman digital ini.

Biasanya, Mission: Impossible merupakan tontonan yang kita nikmati buat melihat Tom Cruise berbuat hal-hal “gila” yang nggak masuk akal. Namun kali ini, rasa-rasanya, filmnya punya lapisan makna yang lebih dalam, yang nggak cuma jualan aksi, tapi juga gambaran gamblang dari dunia yang makin tergantung pada teknologi.

Dan ini bukan kali pertama Hollywood masuk ke wilayah itu. Bedanya, ‘The Final Reckoning’ bikin ancaman itu terasa personal, karena datang dari sistem yang kita pakai sehari-hari: AI. Bukan monster, bukan alien, tapi sesuatu yang sudah ada di HP dan komputer kita sekarang.

Di tengah semua itu, kita juga melihat sisi Ethan Hunt yang paling lelah, paling rapuh, tapi juga paling manusiawi. Jelas sekali bahwa filmnya kali ini nggak sekadar misi menyelamatkan dunia, tapi misi buat menjaga nilai-nilai kemanusiaan di tengah dunia yang dikuasai mesin. 

Sobat Yoursay makin penasaran kan? Sabar dikit lagi ya. Film Mission Impossible - The Final Reckoning dijadwalkan tayang di bioskop pada 23 Mei 2025. Sudah siap menyaksikan misi paling mustahil dari Ethan Hunt selanjutnya? Yuk nabung buat nonton!

CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak