Salah satu film lebaran, ‘Komang’ berhasil tembus 2 juta penonton pada 14 April kemarin. Kabar tersebut disampaikan oleh pihak produksi melalui akun instagram mereka.
Kabar gembira ini disampaikan langsung oleh pihak produksi melalui akun Instagram mereka, yang turut berterima kasih kepada penonton yang telah memilih ‘Komang’ sebagai tontonan bersama orang-orang tersayang.
“Alhamdulillah dan terima kasih banyak untuk 2.000.000++ penonton yang sudah memilih KOMANG menjadi pilihan tontonan bersama orang yang disayang,” begitu bunyi caption yang dituliskan oleh pihak produksi.
Pencapaian ‘Komang’ dalam meraih 2 juta penonton ini sangat signifikan, mengingat film tersebut berhasil mengalahkan posisi sebelumnya yang dipegang oleh ‘Surat Cinta Untuk Starla the Movie’ (2017), yang hanya berhasil mengumpulkan total 1.218.317 penonton.
Pencapaian ini membuat ‘Komang’ menjadi film adaptasi lagu terlaris di Indonesia, sebuah prestasi yang diraih setelah tujuh tahun berlalu. Tak hanya sekadar jadi film hits, namun ‘Komang’ menjadi simbol betapa adaptasi lagu dapat menghasilkan karya yang menggerakkan hati penonton.
Film ini adaptasi dari lagu berjudul sama yang dipopulerkan oleh Raim Laode pada Agustus 2022. Lagu ini sukses besar di pasar musik Indonesia, langsung menarik perhatian dengan liriknya yang menceritakan kisah cinta penuh perjuangan antara dua insan dengan latar belakang agama yang berbeda.
Kisah yang sederhana namun penuh makna ini menginspirasi banyak orang dan menjadi soundtrack kehidupan bagi mereka yang mengalami dilema serupa. Dari lagu yang melahirkan perasaan emosional, lahirlah sebuah film yang turut menyentuh dan mengundang empati lebih dalam.
Disutradarai oleh Naya Anindita, ‘Komang’ mengangkat tema yang sangat relevan, yakni kisah cinta beda agama yang penuh tantangan. Karakter utama dalam film ini adalah Ode (Kiesha Alvaro), seorang pemuda asal Buton yang jatuh cinta pada Ade (Aurora Ribero), seorang gadis Bali.
Latar belakang budaya dan agama mereka yang berbeda menjadi salah satu tantangan terbesar dalam hubungan mereka. Namun, meskipun berbagai hambatan menghadang, mereka berdua berusaha menjaga cinta mereka tetap hidup. Cerita ini bukan hanya menyajikan romansa, tetapi juga menggali lebih dalam tentang isu sosial yang seringkali dihadapi oleh pasangan dengan latar belakang yang bertolak belakang.
Performa akting para pemeran utama, Kiesha Alvaro dan Aurora Ribero, semakin memperkuat pesan yang ingin disampaikan dalam film ini. Karakter yang mereka perankan terasa sangat nyata dan penuh emosi, memberikan kesan mendalam bagi penonton yang melihat perjuangan cinta mereka.
Komang gak hanya sukses dari sisi cerita dan akting, namun juga berhasil menciptakan percakapan yang terus berlanjut di kalangan penonton. Banyak yang merasa terhubung dengan cerita ini, dan tak sedikit yang merasa terinspirasi oleh perjalanan hidup karakter-karakter dalam film tersebut.
Dengan pencapaian yang luar biasa ini, ‘Komang’ semakin mengukuhkan posisinya sebagai salah satu film adaptasi lagu terlaris di Indonesia. Fenomena ini membuktikan bahwa film yang diadaptasi dari lagu populer memiliki potensi besar untuk sukses di layar lebar. Keberhasilan ini juga menunjukkan bahwa adaptasi lagu tidak hanya bisa mengundang nostalgia, tetapi juga dapat membuka jalan bagi cerita-cerita baru yang bisa menyentuh hati penonton.
Berdasarkan tren positif yang ada, ‘Komang’ diprediksi akan terus meraih penonton di bioskop dan bertahan lama dalam percakapan publik. Film ini tidak hanya sekedar menghibur, tetapi juga memberikan pesan yang kuat tentang cinta, perjuangan, dan pengorbanan.
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS