Tak bisa dimungkiri, dua hal yang paling bikin publik selalu penasaran dengan film Mission: Impossible adalah sosok Tom Cruise sebagai bintang film laga sejati dan aksi-aksi gilanya yang selalu dilakukan dalam film.
Nah, di film terbaru berjudul Mission: Impossible - The Final Reckoning, Tom Cruise kembali menunjukkan totalitasnya lewat sederet adegan ekstrem, salah satunya menyusup ke dalam kapal selam dalam kondisi serba terbatas.
Saat tampil di acara The Tonight Show Starring Jimmy Fallon, Tom Cruise membagikan sedikit cerita di balik layar. Ia mengaku harus menyelam nyaris tanpa bisa melihat sama sekali.
“Sering kali saya nggak bisa melihat karena pantulan cahaya. Jadi saya harus menyelam dalam keadaan nyaris buta, menghabiskan banyak waktu di lokasi syuting buat mempelajari gerakannya sambil kita juga menyesuaikan pengambilan gambar. Dan pas syuting, itu benar-benar sulit buat saya,” kata Tom Cruise, dikutip pada Kamis (22/5/2025).
“Saat basah, kostum selam saya beratnya bisa nambah sekitar 125 pon (sekitar 56 kilogram). Jadi, latihan dan persiapan fisik yang saya lakukan untuk bisa menjalani semua ini butuh waktu bertahun-tahun,” tuturnya lebih lanjut.
Aksi di bawah air memang bukan main-main. Bagi banyak orang, adegan seperti itu bisa jadi mimpi buruk, yang mana resikonya bisa berakhir tenggelam.
Dalam wawancaranya dengan Empire, Tom Cruise sempat menjelaskan bahwa ia hanya bisa bertahan dalam kostum selam selama 10 menit sebelum gejala hipoksia (kekurangan oksigen) mulai muncul.
“Saya menghirup karbon dioksida sendiri. Itu menumpuk di tubuh dan memengaruhi otot-otot. Jadi saya harus melawan semua efek itu sambil tetap fokus dan hadir di momen,” ungkap Tom Cruise.
Satu lagi adegan andalan di The Final Reckoning adalah saat Tom Cruise bergelantungan di sayap pesawat klasik (biplane).
“Saya nggak nyangka tekanan udara dari baling-balingnya bakal sekuat itu, sampai-sampai saya nggak bisa bernapas. Partikel udara dari baling-baling itu kecepatannya setara kecepatan suara! Rasanya kayak latihan angkat beban paling gila yang pernah saya alami,” papar aktor kelahiran Juli 1962 itu.
Tom Cruise lanjut bercerita, “Pernah ngerasa angkat beban sampai nggak bisa lagi ngangkat? Nah, itu rasanya pas udah beberapa menit di atas sayap pesawat. Karena gerakannya juga ekstrem banget — kecepatannya naik-turun dari 150 ke 230 km/jam,"
"Kita juga mainin gravitasi nol (zero-G), jadi saya harus bisa ngambang di antara dua sayap sambil coba gerak naik-turun. Gila banget pokoknya," tutupnya.
Selama bertahun-tahun, Tom Cruise selalu mendorong batas kemampuannya demi melakukan aksi paling gila di franchise Mission: Impossible.
Sang sutradara, Christopher McQuarrie, yang sudah mengarahkan empat film terakhir dalam seri ini mungkin sudah tidak heran lagi dengan ambisi Tom Cruise, termasuk soal aksi di atas pesawat yang muncul di Mission: Impossible 8.
Tapi rupanya, reaksi berbeda justru datang dari para profesional wing walker alias stuntman yang memang biasa beraksi di atas sayap pesawat.
Saat mereka diminta terlibat untuk membantu aksi tersebut, para wing walker itu justru memperingatkan Tom Cruise.
Menurut mereka, aksi pesawat di Mission: Impossible 8 itu terlalu berbahaya, bahkan untuk standar mereka yang sudah terbiasa berada di sisi luar pesawat.
Alih-alih mendengarkan peringatan mereka, Tom Cruise justru mencari kelompok wing walker lain untuk mendapatkan persetujuan.
Hal ini menunjukkan betapa totalnya Tom Cruise dalam melakukan aksi-aksi ekstrem di film-filmnya, tapi sekaligus menggarisbawahi betapa berbahayanya aksi di atas pesawat tersebut.
Film pamungkas dari petualangan Ethan Hunt ini sudah tayang di bioskop Indonesia mulai 21 Mei 2025. Kalau kamu penggemar film laga kelas berat, ini saatnya ikut jadi saksi dari misi terakhir di franchise Mission: Impossible.
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
