Film adaptasi dari novel The Running Man karya Stephen King akhirnya merilis trailer resmi. Film ini dibintangi Glen Powell (Twisters, Top Gun: Maverick) dan tayang di bioskop pada 7 November 2025.
Trailer dibuka dengan memperkenalkan sang karakter utama, Ben Richards, serta gambaran kerasnya hidup yang tengah ia jalani.
Dalam kondisi menganggur, Ben berjuang keras untuk menghidupi keluarganya, terlebih sang anak saat ini sedang mengalami krisis kesehatan serius.
Terdesak keadaan, Ben akhirnya memutuskan untuk mengikuti sebuah acara kompetisi ekstrem, yang mana para pesertanya harus bertahan hidup selama 30 hari dari kejaran para pembunuh bayaran di seluruh penjuru negeri.
Begitu memasuki arena permainan, mereka harus berlari menyelamatkan diri dan berjuang melawan maut demi sebuah harapan hidup.
Selain Glen Powell, jajaran pemain turut diisi oleh Katy O’Brian, Josh Brolin, William H. Macy, Lee Pace, Emilia Jones, Michael Cera, Daniel Ezra, Jayme Lawson, dan Colman Domingo.
Film The Running Man versi remake ini disutradarai oleh Edgar Wright yang juga menulis naskahnya bersama Michael Bacall. Tak hanya itu, Edgar juga menjadi produser bersama Simon Kinberg dan Nira Park.
Sementara produser eksekutifnya meliputi George Linder, James Biddle, Rachael Prior, Audrey Chon, Pete Chiappetta, Anthony Tittanegro, dan Andrew Lary.
Berdasarkan sinopsis resminya, film ini mengambil setting masa depan distopia dan mengisahkan tentang sebuah reality show paling populer bernama The Running Man.
Tayangan ini adalah ajang mematikan di mana para peserta yang disebut Runner harus bertahan hidup selama 30 hari sambil diburu oleh pembunuh bayaran profesional.
Setiap gerak-gerik mereka disiarkan langsung untuk memuaskan hasrat sadis para penonton, dan hadiah uang akan terus meningkat setiap harinya.
Glen Powell memerankan Ben Richards, seorang pekerja kelas menengah yang putus asa demi menyelamatkan putrinya yang sakit.
Dalam keterpurukannya, Ben akhirnya tergoda oleh menerima tawaran dari produser acara, Dan Killian, untuk ikut serta dalam permainan ini sebagai jalan terakhir.
Namun, semangat juang dan naluri bertahan hidup Ben justru menjadikannya sosok favorit penonton dan ancaman bagi sistem yang korup.
Saat popularitas acara melonjak, bahaya yang mengintai Ben pun kian membesar. Kini, ia bukan hanya harus menghindari para pemburu, tapi juga berhadapan dengan masyarakat yang terobsesi menyaksikan kejatuhannya.
The Running Man sendiri sudah pernah diangkat ke film pada tahun 1987 dengan Arnold Schwarzenegger sebagai pemeran utama.
Namun dalam wawancara terbarunya bersama CBR, Arnold Schwarzenegger mengakui bahwa versi film yang dibintanginya dulu belum sepenuhnya berhasil menangkap potensi penuh cerita orisinalnya.
Ia juga optimis bahwa Edgar Wright berpeluang besar untuk menyempurnakan apa yang belum tercapai di film sebelumnya berkat kemajuan teknologi sinema saat ini.
The Running Man menjadi salah satu dari sejumlah adaptasi karya Stephen King yang siap hadir dalam waktu dekat.
Sepanjang tahun 2025, setidaknya sudah ada dua film hasil adaptasi dari dua kisah berbeda sang maestro horor yang lebih dulu dirilis.
Film The Monkey garapan Osgood Perkins tayang perdana pada Februari dan mulai tersedia di platform digital pada April. Sementara The Life of Chuck karya Mike Flanagan rilis pada Juni lalu.
Satu lagi adaptasi yang siap hadir di layar lebar pada 12 September, The Long Walk, garapan Francis Lawrence. Film ini dibintangi oleh Mark Hamill, Cooper Hoffman, Ben Wang, dan Judy Greer.
