The Witcher season 4 akan segera hadir di platform Netflix. Salah satu hal terbaru yang disuguhkan season keempat ini adalah kehadiran Liam Hemsworth yang menggantikan Henry Cavill sebagai Geralt of Rivia.
Para penggemar pun tak sabar menantikan apakah keputusan casting ini akan memenuhi ekspektasi mereka saat The Witcher season 4 resmi tayang pada 30 Oktober 2025.
Bagi Liam Hemsworth yang kini memikul beban besar menggantikan sosok Henry Cavill yang begitu identik dengan karakter Geralt, keputusan menerima peran ini ternyata tidaklah mudah.
“Saat pertama kali didekati, aku sebenarnya cukup ragu. Ada banyak hal yang membuatku khawatir dan banyak pertanyaan yang muncul. Aku penggemar berat gimnya, lalu aku menonton serialnya dan juga membaca bukunya,” ungkap Liam Hemsworth, dikutip pada Selasa (28/10/2025).
Saat ditanya alasan di balik keraguannya menerima peran Geralt, Liam Hemsworth menjelaskan, “Situasinya cukup menantang, karena aku harus masuk ke dalam serial yang sudah memiliki basis penggemar yang sangat besar dan penuh semangat. Aku benar-benar menghargai para penggemar ini dan menghargai betapa besar kepedulian mereka terhadap serial ini.”
Ia kemudian menambahkan, “Kalau aku bukan penggemar, kalau aku tidak peduli pada kisah ini, aku mungkin tidak akan bergabung. Alasan aku menerima tawaran ini adalah karena aku memang penggemar, dan aku merasa bisa memberi keadilan pada karakter ini. Aku ingin menghadirkan interpretasi yang menarik untuk bagian cerita ini.”
Sementara alasan di balik keputusan mendadak Henry Cavill meninggalkan serial ini masih menjadi perbincangan di kalangan penggemar.
Namun Lauren Schmidt Hissrich selaku showrunner mengaku siap dengan perombakan tersebut, apalagi Liam Hemsworth menunjukkan tekad kuat untuk menjadikan Geralt versinya sendiri.
“Kami tahu ada hal-hal penting yang harus dipertahankan dari sosok Geralt, tentu saja penampilannya harus tetap sama. Ia memang manusia yang berbeda, tapi ada banyak hal yang sudah identik dengan Geralt: rambut putihnya, mata kuning, pakaian kulit hitam tanpa warna, dan cara ia memandang dunia,” ungkap Lauren Schmidt Hissrich.
“Semua elemen itu tetap dipertahankan, tapi yang menarik, sejak pertama kali bertemu, Liam sudah ingin menjadikan karakter ini sebagai miliknya sendiri. Bagiku penting untuk memberinya ruang agar bisa mengeksplorasi dan menemukan versi Geralt yang ia ciptakan,” tambahnya.
Meski pemeran utamanya berganti, The Witcher season 4 tetap akan melanjutkan kisah dari season-season sebelumnya. Setelah peristiwa besar yang mengubah daratan di season tiga, Geralt, Yennefer, dan Ciri kini terpisah oleh perang yang berkecamuk dan banyak musuh yang menghadang.
Saat jalan mereka berbeda dan tujuan masing-masing semakin jelas, mereka akan bertemu sekutu yang ingin bergabung dalam perjalanan mereka. Jika mereka bisa menerima keluarga baru ini, mungkin masih ada harapan untuk bisa bersatu kembali.
Selain Liam Hemsworth, The Witcher season 4 turut menampilkan Anya Chalotra sebagai Yennefer of Vengerberg, Freya Allan sebagai Princess Cirilla of Cintra, Joey Batey sebagai Jaskier. Laurence Fishburne sebagai Regis, dan Eamon Farren berperan sebagai Cahir.
Sementara Anna Shaffer memerankan Triss Merigold, Mimî M Khayisa sebagai Fringilla, Cassie Clare sebagai Philippa, Mahesh Jadu sebagai Vilgefortz, dan Meng’er Zhang turut ambil bagian sebagai Milva.
Ada juga Graham McTavish memerankan Dijkstra. Royce Pierreson sebagai Istredd. Mecia Simson tampil sebagai Francesca, sedangkan Sharlto Copley memerankan Leo Bonhart. Danny Woodburn berperan sebagai Zoltan, dan Jeremy Crawford sebagai Yarpen, dan masih banyak lagi.
