Jadi Jus Paling Populer di Dunia, Ketahui 3 Manfaat Jus Jeruk untuk Kesehatan Tubuhmu

Ayu Nabila | radiansyah radiansyah
Jadi Jus Paling Populer di Dunia, Ketahui 3 Manfaat Jus Jeruk untuk Kesehatan Tubuhmu
Ilustrasi jus jeruk (Pixabay) / stevepb

Jus jeruk banyak dinikmati di seluruh dunia. Faktanya, beberapa survei pun menyebutkan jika jeruk adalah jus buah paling populer di dunia. Produsen jus jeruk memproduksi sekitar 1,6 miliar metrik ton minuman setiap tahunnya. Selain membeli jus jeruk dalam banyak varietas di toko bahan makanan, kamu juga bisa membuat jus jeruk sendiri di rumah.

Seperti yang disadur dari Webmd, salah satu jenis jus jeruk populer yang tersedia di toko adalah konsetrat jus jeruk beku. Untuk dapat meminum jus jeruk bentuk ini, kamu perlu mencampur air dingin dengan konsetra. Metode ini digunakan selama Perang Dunia II ketika Asosiasi Susu Amerika Serikat (USDA), yang bekerja sama dengan ilmuwan makanan, yaitu Richard Stetson Mores. Mereka menciptakan proses konstrat jus jeruk beku yang handal. 

Jus jeruk tersebut mengandung banyak nutrisi yang bermanfaat bagi tubuh. Salah satunya adalah Vitamin C, tetapi kamu harus dapat mempertimbangkan jumlah gula dalam setiap porsinya, ya. Kamu juga mungkin ingin membatasi asupan atau memilih versi dari jus buah 100 persen yang tidak mengandung tambahan gula.

Dalam sebuah peneltian menunjukan jika minum jus jeruk dalam jumlah yang sedang atau cukup, maka jus jeruk memiliki banyak manfaat kesehatan yang potensial. Berikut beberapa di antara manfaatnya.

1. Dukungan sistem kekebalan pada tubuh

Jus jeruk adalah salah satu sumber vitamin c yang sangat baik bagi tubuh. Dalam satu cangkir mengandung dua kali nilai harian yang direkomendasikan. Vitamin C juga mendukung sistem kekebalan tubuhmu dan efektif dalam melawan flu biasa.

2. Pengurangan pada risiko cacat lahir 

Kandungan folat dalam jus jerus juga mendukung perkembangan pada janin yang sehat. Pusat Pengendalian Penyakit (CDC) juga menyarankan, agar wanita hamil mengonsumsi jus jeruk setidaknya 400 mcg folat atau asam folat untuk mencegah cacat pada saraf.

3. Mengurangi risiko batu ginja

Jus jeruk juga mengandung banyak kalium sitrat tingkat tinggi. Nutrisi ini dapat mengikat kalsium dalam urin dan menciptakan lingkungan, yang mana batu ginjal akan cenderung tidak berkembang.

Potensi risiko konsumsi jus jeruk

Jus Jeruk merupakan salah sumber yang sangat baik dari beberapa vitamin dan mineral. Namun, kamu perlu memperhatikan besaran jumlah gula yang terdapat pada jus jeruk dan berpotensi meningkatkan kadar gula darah. Peningkatan gula darah tersebut bisa jadi berbahaya bagi orang yang mengalami gejala hipoglikemik, seperti pusing saat mengonsumsi gula terlalu cepat.

Tingginya konsentrasi gula dalam jus jeruk tersebut, terutama pada jus jeruk yang banyak mengandung tambahan gula, menjadikanya minuman berkalori tinggi. Bagi orang yang mengikuti asupan kalori terbatas untuk dapat menurunkan berat badan, makanan rendah kalori dan padat lebih efektif.

Untuk itu, carilah jus jeruk yang tidak terlalu banyak mengandung tambahan gula. Kamu juga bisa menemukan jus jeruk yang telah diperkaya dengan kalsium ekstra, serta vitamin D, yang tidak secara alami terdapat pada jus jeruk.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak