Kram kaki merupakan suatu kondisi medis berupa kontraksi atau menegangnya otot kaki secara kuat dan tiba-tiba, serta diiringi oleh rasa sakit selama beberapa menit, seperti dilansir dari laman Mayo Clinic.
Kram kaki umumnya terjadi pada lansia, namun tidak menutup kemungkinan untuk terjadi pada remaja, ataupun orang dewasa. Melansir dari laman Hermina Hospital, menyebutkan bahwa 20% orang dewasa pernah mengalami kram kaki yang menyerang otot betis saar beraktivitas maupun saat tidur di malam hari.
Umumnya kram kaki pada malam hari atau disebut juga Nocturnal Leg Cramps disebabkan oleh posisi tidur yang tidak sempurna, yakni menekuk kaki dalam jangka waktu lama. Selain itu, ada beberapa penyebab lain yang dapat memicu terjadinya kram kaki di malam hari, berikut penjelasannya.
1. Anemia Gizi Besi
Anemia gizi besi merupakan suatu penyakit kekurangan sel darah merah akibat defisiensi zat besi. Gejala yang timbul akibat anemia gizi besi ini berupa rasa letih, lesu, loyo, lunglai, lemas, yang diikuti oleh sulit berkonsentrasi dan kram kaki di waktu malam hari, seperti dilansir medicine.net
2. Kurang Olahraga
Melakukan olahraga secara rutin setiap harinya dapat menjaga elastisitas otot agar tetap optimal. Sebaliknya, jika kamu jarang berolahraga, maka elastisitas otot dapat melemah dan kaku sehingga mudah mengalami nyeri atau kram pada kaki, seperti dilansir Cleveland Clinic.
BACA JUGA: Ketahui Gejala dan Faktor Penyebab Cerebral Atrophy, Terutama pada Anak!
3. Efek Samping Penggunaan Obat-obatan
Melansir dari laman sehatq, ada beberapa jenis obat-obatan yang bisa memicu kram kaki yakni, naproxen, teriparatide, statin, zolpidem, klonazepam, raloxifene, levalbuterol, albuterol/ipratropium, pregabalin, statin, serta diuretik.
4. Melakukan Olahraga Berat
Meskipun kurang olahraga dapat memicu terjadinya kram kaki, melakukan olahraga yang terlalu berat juga dapat menimbulkan terjadinya kram kaki. Apalagi jika olahraga berat tersebut dilakukan dalam waktu yang cukup lama dan secara mendadak sehingga otot kaki menjadi terlalu lelah, seperti dilansir dari Alodokter.com
5. Dehidrasi
Melansir dari Healthline, dehidrasi juga termasuk penyebab kram kaki saat tidur yang sering terjadi. Kekurangan cairan tubuh akan membuat otot tegang dan berkontraksi saat tidur sehingga menimbulkan kram atau rasa nyeri.
Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi kram kaki dimalam hari, yakni melalukan peregangan otot betis dengan menekuk kaki ke atas, menggoyangkan kaki dan memijatnya secara lembut, mengompres kaki dengan air dingin, memposisikan kaki lebih tinggi dari badan, serta mengonsumsi obat penghilang rasa sakit jika kram kaki terasa begitu mengganggu, seperti dikutip dari Cleveland Clinic.
Itulah tadi pembahasan tentang lima penyebab kram kaki di malam hari dan cara mengatasinya, semoga bermanfaat!
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
