Masturbasi atau yang sering disebut dengan onani merupakan suatu cara untuk mendapatkan kepuasan seksual tanpa melakukan aktivitas intim dengan pasangan.
Metode seks ini dilakukan dengan cara menstimulasi organ genital melalui bantuan tangan atau alat-alat seks seperti vibrator. Masturbasi tidak hanya dilakukan oleh kalangan pria saja, karena para wanita pun juga memiliki kemungkinan untuk melakukannya.
Jika dilihat dari sisi kesehatan dan psikologis, ternyata perilaku masturbasi ini dapat membawa pengaruh yang negatif sehingga perlu dihindari. Untuk itu, di artikel kali ini kita akan membahas tentang beberapa dampak negatif masturbasi bagi wanita. Melansir dari Centers for Disease Control and Prevention dan Planned Parent Hood, berikut empat diantaranya.
1. Infeksi Kelamin
Infeksi kelamin akibat masturbasi bisa saja terjadi jika kamu tidak memperhatikan kebersihan tangan ataupun alat bantu seks seperti vibrator. Pasalnya, tangan dan alat seks yang kotor akan menjadi agen penularan bakteri dan jamur yang dapat menginfeksi organ genital wanita.
Beberapa jenis penyakit yang mungkin terjadi, yakni infeksi saluran kencing, vaginosis bakterialis, dan vaginitis. Kondisi medis tersebut biasanya disertai oleh beberapa tanda dan gejala, seperti keputihan, rasa nyeri, bau tidak sedap, perubahan warna dan bau pada air kencing, serta timbulnya bengkak pada bibir kelamin.
2. Kecanduan Melakukan Masturbasi
Masturbasi berisiko menimbulkan kecanduan jika tidak segera dihentikan. Sebab, masturbasi memberikan kenikmatan sesaat yang membuat Anda ingin terus mengulanginya.
Meski tidak termasuk kondisi masalah mental yang terdiagnosis, kecanduan masturbasi tergolong ke dalam perilaku seksual kompulsif yang membuat Anda sulit mengendalikan hasrat untuk melakukan masturbasi.
3. Rasa Bersalah dan Rendah Diri
Masturbasi yang dilakukan secara berlebihan juga dapat mempengaruhi kondisi emosional seseorang. Pasalnya, dalam ajaran agama tertentu mengatakan bahwa masturbasi merupakan tindakan tidak terpuji dan bertentangan dengan etika moral.
Stigma inilah yang membuat seseorang merasa telah melakukan hal yang negatif serta menimbulkan rasa bersalah dan rendah diri.
4. Berkurangnya Kenikmatan Seksual
Terbiasa melakukan masturbasi ternyata ikut mempengaruhi kenikmatan seksual dengan pasangan. Mengutip dari Jurnal Sexes, hal itu bisa terjadi karena pasangan tidak mampu memberikan rangsangan yang seintens diberikan oleh tangan atau vibrator. Dampaknya, klitoris menjadi tidak sensitif akan sentuhan pasangan hingga sulit mencapai orgasme.
Cara terbaik untuk menghindari masturbasi, yaitu menyibukkan diri dengan berbagai kegiatan positif seperti olahraga atau mencoba hobi baru yang dapat menghabiskan waktu. Selain itu, Anda juga perlu membatasi hal-hal yang menjadi pemicu masturbasi, misalnya pornografi, alat-alat seks, serta kebiasaan menyendiri.
Itulah tadi pembahasan tentang empat dampak negatif masturbasi pada wanita, semoga bermanfaat!
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.