health

6 Gejala Fisik yang Muncul Akibat Anxiety Disorder

6 Gejala Fisik yang Muncul Akibat Anxiety Disorder
ilustrasi anxiety disorder (freepik.com/mdjaff)

Yoursay.id - Anxiety Disorder didefinisikan sebagai gangguan mental yang menyebabkan rasa cemas dan takut berlebih. Kondisi ini dapat berlangsung intens dan terjadi dalam jangka waktu yang lama.

Menurut World Health Organization atau WHO, ada 301 juta orang di dunia yang mengalami anxiety disorder, dan 58 juta diantaranya adalah anak-anak dan remaja. Sementara itu, menurut laporan dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, penyakit anxiety disorder menuduki peringkat ke 2 dari 10 penyakit dengan jumlah pengidap terbanyak. 

Meski tergolong penyakit mental, ternyata anxiety disorder juga dapat menimbulkan berbagai gejala fisik. Seperti apa penjelasannya? Melansir dari National Intitutes of Health dan Cleveland Clinic, berikut enam di antaranya.

1. Timbulnya Jerawat

Berdasarkan sebuah studi dari University of California menyebutkan bahwa anxiety disorder yang menyerang orang dewasa dapat memicu terjadinya gangguan kulit seperti jerawat.

Sebab, anxiety disorder akan meningkatkan hormon stres. Kondisi ini akan mempengaruhi produksi minyak atau sebum di wajah yang menjadi determinan timbulnya jerawat.

2. Rasa Nyeri dan Ketegangan Otot

Saat seseorang mengalami kekambuhan anxiety disorder, biasanya mereka akan mulai menggeratakkan gigi, mengepalkan jari, atau bahkan membuat postur tubuh yang buruk. Hal inilah yang akan membuat tubuh merasakan sakit, mulai dari nyeri kepala sebelah atau migrain, hingga ketegangan otot.

3. Jantung Berdetak Kencang

Pada dasarnya, rasa cemas menimbulkan respons “fight-or-flight” yang diiringi oleh pelepasan hormon stres, seperti adrenalin dan kortisol. Peningkatan hormon stres akan mempercepat detak jantung sehingga tubuh mendapatkan lebih banyak aliran darah yang akan memberikan energi untuk melawan atau melarikan diri dari bahaya yang memicu kecemasan. Pada beberapa kasus, jantung yang berdetak kencang juga bisa memicu rasa nyeri di dada.

4. Mulut Kering

Rasa cemas berlebih juga memungkinkan terjadinya hiperventilasi atau pernapasan yang berlebihan. Hal ini bertujuan untuk memenuhi pasokan oksigen melalui darah yang mengalir ke seluruh bagian tubuh.

Pada tahap ini, seseorang yang mengalami anxiety disorder tidak hanya bernafas melalui hidung, tetapi juga menggunakan mulut. Kondisi inilah yang menyebabkan mulut kering karena menghirup dan menghembuskan udara terlalu banyak.

5. Keringat Dingin

Rasa cemas dan takut berlebih yang dirasakan oleh penderita anxiety disorder juga akan membuat tubuh mengeluarkan keringat berlebih tanpa adanya peningakatan suhu tubuh atau suhu udara. Bagian tubuh yang dapat mengeluarkan keringat dingin, yaitu tangan, ketiak, dan telapak kaki. 

6. Sakit Perut

Masalah pencernaan juga dapat terjadi ketika seseorang mengalami anxiety disorser. Pasalnya, menurut Anxiety and Depression Association of America, gejala kecemasan berlebih akan membuat beberapa zat kimia masuk ke saluran pencernaan dan mengganggu proses alami di dalamnya.

Zat kimia ini akan mempengaruhi mikroorganisme usus dan menurunkan sistem kekebalan tubuh, sehingga memicu gangguan pencernaan seperti mual, sembelit, diare, hingga kram perut.

Itulah tadi pembahasan tentang enam gejala fisik yang muncul akibat anxiety disorder. Jika Anda menemukan salah satu atau beberapa tanda diatas yang mengarah pada anxiety disorder, segera konsultasikan diri pada ahlinya. Semoga bermanfaat!

Winka Orlando Saputra, S.Tr.Gz

Winka Orlando Saputra, S.Tr.Gz

Sederhana tapi signifikan!

Total Artikel 849

Dapatkan informasi terkini dan terbaru yang dikirimkan langsung ke Inbox anda