Badminton Asia Junior Championships 2023 yang dihelat di Among Rogo Sports Hall, Yogyakarta, Indonesia telah memasuki babak final untuk individual event pada Minggu (16/7/2023). Wakil China mendominasi tiga sektor berbeda, dimana dua diantaranya terjadi perang saudara hingga bisa dipastikan ada dua gelar yang bakal dibawa pulang.
Selain China, ada Jepang, Korea Selatan, dan Indonesia yang ikut meloloskan wakilnya. Berikut pertandingan babak final Badminton Asia Junior Championships 2023.
1. Tunggal putra
Di sektor tunggal putra, laga final terjadi antara Hu Zhe An dari China kontra Yudai Okimoto dari Jepang. Sebelumnya, Yudai unggul atas Hu Zhe An taklukkan di babak perempat final untuk team event turnamen ini. Sementara, head to head 2-0 untuk keunggulan Yudai.
2. Tunggal putri
Tunggal putri Indonesia berhasil melaju ke final lewat perjuangan Mutiara Ayu Puspitasari. Jadi unggulan keenam, Mutiara akan menghadapi andalan Korea Selatan, Kim Min Ji yang sebelumnya mengalahkan wakil Indonesia lainnya, Ruzana, di perempat final.
3. Ganda putra
Gelar di sektor ganda putra dipastikan jadi milik China setelah dua wakilnya memastikan all Chinese final antara Chen Yang Rui/Hu Ke Yuan kontra Ma Sang/Zhu Yi Jun. Chen/Hu adalah penakluk ganda putra Indonesia, Zindane/Kleopas di semifinal. Sedangkan Ma/Zhu kalahkan unggulan ketujuh asal Taipei, Lai Po Yu/Tsai Fu Cheng.
4. Ganda putri
Laga di partai puncak untuk sektor ganda putri terjadi antara unggulan pertama asal Jepang, Mei Sudo/Nao Yamakita melawan Park Seul/Yeon Seo Yeon dari Korea Selatan.
Final kali ini akan menjadi pertemuan kedua setelah semifinal Dutch Junior International 2023 dimana Park/Yeon unggul usai drama rubber game.
5. Ganda campuran
China juga memastikan satu gelar lagi di sektor ganda campuran. Unggulan pertama, Zhu Yi Jun/Huang Ke Xin akan bertemu rekan senegaranya yang merupakan unggulan ketiga, Liao Pin Yi/Zhang Jia Han.
Siapa pun pemenang dari laga final kali ini, tidak ada juara bertahan di Badminton Asia Junior Championships 2023. Bahkan juara turneman junior di level Asia ini tidak berasal dari negara yang sama dibedisi 2019.