Pratama Arhan akhir-akhir ini sukses menggemparkan jagat maya, setelah dikabarkan akan segera pindah ke Liga Utama Korea. Konon katanya Suami dari Azizah Salsha tersebut akan berlabuh ke Suwon FC.
Banyak pecinta sepak bola tanah air merasa ini adalah sebuah peluang yang cukup baik bagi pemain asal Blora tersebut. Bergabung ke klub kasta tertinggi Korea juga dirasa akan membantu Pratama Arhan meningkatkan kualitasnya.
Namun, Pengamat sepak bola asal Australia yakni Ben Griffis justru memiliki pandangan yang sedikit berbeda. Ia mengaku curiga terhadap ketetarikan Suwon FC terhadap sosok Pratama Arhan.
Dalam hal ini, Ben Griffis justru menduga bahwa Pratama Arhan hanya akan dimanfaatkan saja di sana. Menurutnya, pemain milik PSIS Semarang tersebut hanya akan menjadi alat markerting bagi klub Liga Utama Korea Suwon FC.
"Bagaimana jika seumur hidupnya Pratama Arhan hanya dimanfatakan sebagai alat marketing saja," tulis Ben Griffis melansir dari akun instagram @ulasantimnas pada Kamis (28/09/2023).
BACA JUGA: Ada Motif Ekonomi di Balik Pemberitaan Timnas Indonesia oleh Media Vietnam
"Saya akui Suwon FC itu memang maish jauh lebih baik bila dibandingkan dengan Tokyo Verdy. Saya juga tau kalau Pratama Arhan memiliki potensi. Namun ketika di sana ia sama sekali tidak akan dimainkan. Ini tentunya akan merusak pemain muda," tambah Ben Griffis lagi.
Jika kita melihat lebih jauh komentar dari Ben Griffis, maka kita pun akan menyadari bahwa apa yang dikatakan olehnya ada benarnya juga.
Mengingat salah satu misi dari Suwon FC menggaer Pratama Arhan adalah untuk menaikkan pangsa pasar di ASEAN. apalagi Indonesia sendiri merupakan negara kawasan Asia Tenggara dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia.
Jika begitu adanya, menjadikan Pratama Arhan sebagai target marketing akan menjadi hal yang sangat menguntungkan bagi mereka. Ditambah lagi status dari Pratama sebagai pemain sepak bola dengan follower terbanyak di tanah air.
Saat ini jumlah follower dari pemain asal Blora tersebut hampir mencapai 6 juta orang. Sungguh apa yang dikemukakan oleh Ben Griffis sangat masuk akal bukan.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
