Shin Tae-yong adalah pelatih asal Korea Selatan yang sudah sukses meloloskan Timnas Indonesia ke Piala Asia. Shin Tae-yong juga memiliki misi besar meloloskan skuad garuda ke putaran final Piala Dunia untuk pertama kalinya sepanjang sejarah.
Namun perjuangan Indonesia untuk bisa ke sana baru akan dimulai pada tanggal 12 Oktober mendatang. Timnas Indonesia sendiri akan menantang Brunei Darussalam dalam babak Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Namun sebelum laga tersebut berlangsung Jordi Amat sudah mengutarakan banyak hal. Termasuk membongkar kebiasaan Shin Tae-yong saat berada di luar lapangan.
Menurut Jordi Amat, Shin Tae-yong adalah tipikal pelatih yang senang memberikan nasihat kepada para pemainnya. Dengan demikian, secara tidak langsung STY mampu meningkatkan semangat para pemain ketika hendak bertanding.
"Persiapan kami cukup positif. Kami juga memilih pelatih yang sangat suportif. Shin Tae-yong selalu meyakini kami mampu melakukannya (memenangkan pertandingan). Pelatih selalu memantau kami dan memberikan kami nasihat. Kami pun selalu keep in touch," ujar Jordi Amat dilansir dari Bolatimes pada hari Senin (2/10/2023).
"Itu semua tentang bagaimana peforma di lapangan. Mampu mengeksekusi rencana permainan sehingga bisa dengan mudah dalam merealisasi tujuan," tambah Jordi Amat lagi.
Laga menghadapi Brunei Darussalam akan dimainkan dalam dua leg dengan menerapkan format Home dan away. Skuad garuda berkesempatan untuk menjamu Brunei Darussalam terlebih dahulu pada tanggal 12 Oktober di Palembang. Baru setelah itu Jordi Amat dkk akan bertolak ke Brunei Darussalam di tanggal 17 Oktober.
Apabila mampu lolos dari hadangan Brunei Darussalam, maka langkah skuad garuda akan berlanjut di tahap kedua babak kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dan bergabung di Grup F. Di sana Timnas Indonesia sudah ditunggu oleh Vietnam, Filipina, dan Irak.
Kemenangan atas Brunei Darussalam juga akan membuat Indonesia bisa mendongkrak posisi mereka di ranking FIFA. Saat ini Timnas Indonesia masih berada di posisi ke-147.
Indonesia butuh melakukan usaha ekstra di babak Kualifikasi Piala Dunia dan Piala Asia agar bisa semakin memperbaiki ranking FIFA dan bisa masuk 100 besar.
