Pekan ke-30 BRI Liga 1 akan sangat krusial bagi Persib Bandung dan PSS Sleman. Dua kesebelasan yang akan adu kekuatan pertahanan maupun ketajaman lini depan ini mengusung misinya masing-masing.
Pertandingan dimainkan nanti malam, Sabtu (26/4/2025) di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) mulai pukul 19.00 WIB. Sebagai tim yang paling berpeluang menjadi kampiun musim 2024/2025, tuan rumah memerlukan kemenangan penuh di kandang untuk terjaga di puncak klasemen.
Sementara itu, pasukan Super Elang Jawa sedang disokong motivasi untuk lepas dari ancaman degradasi. Diketahui, mereka menghuni dasar klasemen atau zona merah. Walaupun lawan tengah berada di ujung tanduk, skuad besutan Bojan Hodak mau tak mau harus bermain tega dalam laga malam ini.
“Mereka akan semangat untuk menang, karena tidak mau degradasi, mereka pasti akan all out di pertandingan. Tapi buat kami sendiri, kami akan all out karena setiap pertandingan sekarang adalah final buat kami, kami harus secepat mungkin mendapat poin penutup,” tutur kapten Persib, Marc Klok dalam sesi konferensi pers menjelang pertandingan sebagaimana menyadur laman ligaindonesiabaru.com.
Pangeran Biru memerlukan tambahan delapan poin lagi agar bisa memastikan diri sebagai juara BRI Liga 1. Tentu hal tersebut membuat Klok bertekad mengoptimalkan setiap pekan untuk mendulang angka demi angka.
Dalam partai kandang menjamu PSS Sleman, Persib Bandung juga akan memperoleh suntikan moril dari para pendukung setia. Gelora Bandung Lautan Api kemungkinan besar bakal penuh oleh suporter tuan rumah, menyusul berita bahwa seluruh tiket yang disediakan sudah sold out.
“Jadi harus tiga poin, kami harus main maksimal buat ambil itu. Stadion juga akan penuh tiket kabarnya sold out dan kami senang, semoga kami bikin Bobotoh senang untuk satu langkah lebih dekat ke target kita semua,” tegas Marc Klok.
Di atas kertas, sang juara bertahan diprediksi bisa dengan mudah menaklukkan PSS Sleman. Namun Persib diminta untuk tetap mewaspadai tim asuhan Pieter Huistra agar tidak kecolongan. Bojan Hodak sendiri akan menginstruksikan pemainnya supaya memegang kontrol penguasaan bola sejak awal.
Taktik ini dipakai ketika skuad Pangeran Biru menundukkan Bali United FC pekan kemarin. Hodak berkata, “Kami harus fokus ke pertandingan dan pada dasarnya kami dari menit pertama mencoba untuk mendominasi permainan. Untuk mendapatkan hasil yang positif untuk kami.”
PSS Sleman Kalah Head to Head, Pieter Huistra Janjikan Penampilan Terbaik
Persib Bandung perkasa atas PSS Sleman dalam 10 pertandingan terakhir di era Liga 1. Tercatat ada tujuh kemenangan yang diraih kesebelasan asal Kota Kembang tersebut. Ini tentu menjadi salah satu ancaman berat bagi Super Elja yang memerlukan poin.
Menghadapi lawan setangguh Persib Bandung, Pieter Huistra jelas menyadari bahwa Hokky Caraka dan kolega harus ekstra waspada.
“Pertandingan nanti adalah sebuah laga yang penting. Untuk Persib penting karena mereka ingin menjadi juara, sedangkan penting untuk kami karena ingin keluar dari zona degradasi. Jadi ini adalah tantangan bagi kami,” papar eks pelatih Borneo FC itu.
Dengan lima pertandingan tersisa, Huistra akan mencoba yang terbaik demi mengemas jumlah poin sebanyak mungkin. Duel kontra Persib yang diprediksi bakal berlangsung alot adalah kesempatan untuk menuntaskan misi itu.
Meski harus tampil tanpa beberapa nama andalan akibat cedera dan akumulasi kartu kuning, ia tetap optimis dan mencoba mengumpulkan motivasi dari kondisi yang ada. Tentu menarik untuk dinantikan, akankah PSS Sleman mampu memberi kejutan di markas Persib Bandung?
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
