Timnas Indonesia U-23 mulai menggelar pemusatan latihan (TC) jelang ajang ASEAN U-23 Mandiri Championship 2025 atau yang dulunya bernama AFF Cup U-23 sejak Jumat (20/06/2025) kemarin. Melansir dari akun instagram @timnasindonesia, pada pemusatan latihan kali ini, pelatih timnas Indonesia U-23, Gerald Vanenburg memanggil 30 daftar nama pemain ke pemusatan latihan.
Ketika ditanya mengenai peluang timnas Indonesia U-23 meraih gelar juara AFF Cup U-23 2025, pelatih asal Belanda tersebut menjawab dengan tegas bahwa dirinya akan melakukan yang terbaik dan menargetkan kemenangan. Melansir dari laman berita suara.com (23/06/2025), mantan punggawa timnas Belanda era 1980-an ini juga menyinggung pengalamannya saat menjuarai beberapa gelar di benua Eropa saat aktif bermain.
“Kalau saya memulai sesuatu, target saya selalu untuk menang, saya pernah menjuarai Liga Champions, Piala Eropa, dan banyak hal lainnya. Saya tidak pernah memulai musim dengan berpikir akan kalah, menurut saya, itu tidak normal,” ujar Gerald Vanenburg.
Melihat dari pernyataan tersebut, tentunya dapat diketahui bahwa Gerald Vanenburg menargetkan timnas Indonesia U-23 untuk bisa menjuarai ajang AFF Cup U-23 2025. Dirinya cukup optimis bahwa pengalamannya bisa membuat timnas Indonesia meraih gelar ke-2 di ajang AFF Cup U-23.
Melansir dari laman aseanutdfc.com, timnas Indonesia U-23 memang pernah meraih gelar juara AFF Cup U-23 pada edisi 2019 silam. Kala itu, skuad asuhan pelatih Indra Sjafri sukses meraih gelar perdana di ajang tersebut. Namun, setelah torehan gelar di tahun 2019 tersebut, skuad garuda hanya mampu meraih posisi runner-up di ajang AFF Cup U-23 edisi 2023 silam.
Bermaterikan Pemain Liga 1, Gerald Vanenburg Tetap Optimis Juara
Di sisi lain, banyak pihak yang tentunya meragukan peluang timnas Indonesia U-23 untuk bisa meraih gelar juara AFF Cup U-23 2025 nanti. Pasalnya, nama-nama pemain yang dipilih oleh Gerald Vanenburg pada seleksi dan pemusatan latihan kali ini mayoritas berasal dari klub-klub liga Indonesia.
Gerald Vanenburg hanya memanggil nama Jens Raven sebagai satu-satunya pemain naturalisasi dan pemain diaspora ke skuad timnas Indonesia U-23. Striker berusia 19 tahun yang juga mantan punggawa timnas Indonesia U-20 ini memang saat ini berkarir bersama klub asal Belanda, FC Dordrecht.
Namun, Gerald Vanenburg mengakui tetap percaya dengan kualitas anak asuhnya dan para pemain yang dipilihnya untuk masuk ke dalam skuad timnas Indonesia U-23. Menurutnya, dirinya memiliki materi pemain dan kedalaman skuad yang sangat bagus. Terlebih lagi, mereka memiliki jiwa nasionalisme yang cukup besar dan percaya diri membela timnas Indonesia.
“Saya pikir kami memiliki pemain-pemain yang sangat bagus, jadi saya benar-benar percaya bahwa kami bisa melakukan sesuatu yang spesial. Saya pikir semua pemain memiliki karakter untuk bermain bagi Indonesia, kami semua senang bisa menunjukkan sesuatu, dan para pemain menyadarinya. Jadi menurut saya itu bukan masalah, para pemain senang bermain untuk Indonesia,” ujar Gerald Vanenburg.
Sebelumnya, Gerald Vanenburg memang tak memanggil nama-nama pemain keturunan dan diaspora ke skuad timnas Indonesia U-23. Dirinya tak menyertakan beberapa nama seperti Marselino Ferdinan, Ivar Jenner, Justin Hubner, Dion Markx, Tim Geypens dan Welber Jardim ke dalam skuad.
Padahal, sebelumnya banyak pihak yang meyakini bahwa Gerald Vanenburg akan memanggil deretan nama-nama pemain tersebut ke dalam skuad timnas Indonesia U-23. Namun, saat rilis daftar skuad pemain, ternyata Gerald Vanenburg hanya memanggil nama Jens Raven sebagai satu-satunya pemain diaspora.
Timnas Indonesia sendiri berada di grup A ajang AFF Cup U-23 2025 ini. Skuad garuda U-23 berada satu grup dengan Filipina, Brunei Darussalam dan Malaysia. Ajang AFF Cup U-23 2025 ini akan digelar mulai 14-29 Juli 2025 mendatang.
