Setiap orang memiliki karakter yang berbeda-beda. Tak bisa dimungkiri bahwa di suatu lingkungan terdapat orang yang memiliki sifat munafik. Sifat ini dapat diartikan dengan sifat kepribadian internal yang dimiliki bertentangan, sehingga yang dia tunjukkan justru berbeda dengan kenyataan yang ada dalam hatinya.
Sifat semacam itu pasti sudah tak asing lagi di lingkungan masyarakat. Bahkan, mungkin saja kamu pernah dekat dengan teman yang munafik. Kalau kamu sudah tahu dia memiliki sifat tak baik ini sebaiknya hadapi dengan beberapa cara ini. Jangan sampai tersulut emosi!
4 cara menyikapi orang yang munafik tanpa emosi.
1. Memahami Sikap dan Sifat Buruknya
Orang yang munafik sering kali menampakkan kebaikannya saja, sedangkan dia juga menyembunyikan sisi buruknya. Jelas saja orang yang memiliki sifat munafik ini berbahaya dan harus diwaspadai.
Sebab, tak menutup kemungkinan dia baik di depanmu misalnya dengan memberikan pujian dan dukungan, tetapi di belakang dia justru menjelek-jelekkan kamu.
Meskipun begitu, cara bijak untuk menghadapinya adalah dengan mencoba terbiasa dengannya. Dengan memahami sikap dan sifat buruknya, kalian tak akan miskomunikasi yang bisa membuat ketidakefektifan hubungan.
Kalau kamu tahu dia adalah teman yang munafik, sebaiknya kamu tak membicarakan setiap rahasiamu kepadanya.
2. Jangan Terpancing Emosi
Mungkin kamu tidak jarang berinteraksi dengan orang yang munafik. Salah satu cara untuk menghadapinya adalah dengan tidak membiarkan ucapan serta tindakan yang dia lakukan berhasil memancing emosi dan membuat kamu marah.
Apabila kamu merasa tersudutkan atau direndahkan, cobalah menahan diri misalnya dengan mengambil napas dalam-dalam agar kamu menjadi lebih tenang dan pikiran tetap jernih.
Ingat bahwa emosi yang meluap-luap hanya akan membuat situasi dan masalah semakin memburuk. Oleh karenanya, kamu harus tetap tenang untuk menunjukkan kalau kamu lebih baik daripada mereka.
3. Berikan Batasan dan Kurangi Intensitas Pertemuan
Apabila kamu kenal dengan teman atau orang yang munafik, sebaiknya kamu lebih waspada. Salah satunya dengan memberikan batasan secara emosional dan waktu kepadanya.
Kurangi intensitas pertemuan dan jagalah rahasiamu sendiri. Ini dikarenakan saat kamu lebih sering bertemu dan memberikan dia kesempatan untuk ikut campur, maka tak menutup kemungkinan dia akan melakukan hal-hal yang tidak diinginkan.
4. Menghindarinya
Jika kamu sudah tidak nyaman dekat dengan orang yang munafik, cobalah untuk membatasi diri dan berusaha menghindar sepenuhnya.
Kamu bisa membuat berbagai alasan agar tidak bertemu dengan dia. Ini bertujuan untuk menghindari permasalahan yang mungkin saja bisa muncul bila kalian sering berkomunikasi.
Itulah 4 cara menyikapi orang yang munafik tanpa emosi. Meskipun temanmu adalah orang yang munafik, jangan sampai kamu membicarakan keburukannya kepada orang lain. Kamu cukup menghadapinya dengan beberapa cara ini daripada melakukan hal-hal yang dapat menimbulkan ketidaknyamanan yang berulang.