5 Cara Mengajarkan Anak Berbagi Mainan dengan Temannya

Hikmawan Firdaus | Teri Ulandari
5 Cara Mengajarkan Anak Berbagi Mainan dengan Temannya
Ilustrasi anak bermain.[Alex Green/Pexels]

Anak-anak seringkali bermain, beragam permainan pasti ingin mereka mainkan. Karena dengan dengan permainan membuat mereka senang, tetapi ternyata ada beberapa anak yang mempunyai permainan tapi tidak ingin berbagi dengan temannya. 

Sampai-sampai membuat anak-anak tersebut bertengkar, hanya karena tidak ingin berbagi mainannya. Mereka hanya ingin memainkan mainan mereka sendiri. Karena hal itulah, terkadang membuat kedua orang tua sang anak kebingungan untuk mengajarkan anak mereka cara berbagi mainan. 

Berikut ini 5 cara mengajarkan anak untuk berbagi mainan:

1. Jangan dihukum, tapi beri mereka penjelasan

Terkadang beberapa orang tua menghukum anak mereka hanya karena anak mereka tidak ingin berbagi mainan. Padahal, hal tersebut tidak dibenarkan, karena anak-anak mana tahu hal tersebut tidak boleh mereka lakukan dan harus berbagi. Maka dari sanalah peran orang tua dibutuhkan, untuk memberi penjelasan kepada sang anak agar mau berbagi. Sehingga, anak tersebut akan mengerti. 

2. Jangan dipaksa

Ada beberapa orang tua, yang saat anaknya tidak ingin membagi permainannya kepada orang lain. Mereka akan memaksa anak tersebut agar mau berbagi, hal tersebut jangan dilakukan.

Sebaiknya, ketika sang anak sedang memainkan permainannya bersama anak yang lain dan menganggap permainan tersebut tidak ingin sang anak bagi, maka katakan kepada sang anak untuk menyimpan mainan favoritnya dan bermain bersama anak lainnya untuk permainan yang bisa mereka mainkan secara bersama. Hal tersebut akan mengajarkan sang anak untuk berbagi, tanpa harus memberikan semua mainan yang ia berikan. 

3. Berikan apresiasi

Ketika sang anak sudah mau membagi mainannya pada temannya yang lain, berikan apresiasi kepada sang anak, bisa berbentuk pujian atau pelukkan kepada sang anak yang menunjukkan bahwa orang tua bangga karena sang anak sudah mau berbagi kepada temannya yang lain. Hal tersebut harus para orang tua lakukan, agar sang anak bahwa apa yang dilakukan oleh sang anak adalah hal yang baik. 

4. Tanyakan alasannya

Ketika sang anak tidak mau berbagi kepada temannya, cobalah untuk tanyakan alasannya kenapa ia tidak mau berbagi kepada temannya. Kamu bisa tanyakan hal itu kepadanya dan cobalah untuk mengerti dirinya. Dan jika kedua anak tersebut bertengkar, maka coba tanyakan dari masing-masing pihak sang anak, kenapa mereka tidak ingin berbagi mainan, dan sebagai orang tua kamu tidak boleh memihak. 

5. Hargai keputusan sang anak

Jika orang tua telah memberikan penjelasan dan membujuk sang anak agar mau membagi permainannya, tetapi sang anak tetap tidak ingin membagi permainannya. Maka cobalah untuk hargai keputusan sang anak. Kamu sebagai orang tua bisa mengajarkan sang anak untuk memilah mainan mana yang bisa mereka bagi kepada temannya dan mana yang tidak. 

Itulah lima cara mengajarkan anak berbagi yang bisa para orang tua lakukan. Cobalah untuk memahami karakter dari masing-masing anak, karena setiap anak mempunyai karakter mereka masing-masing dan juga selalu ajarkan anak untuk berbagi secara bertahap. Semoga bermanfaat. 

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak