Sudah kodratnya sebagai pasangan yang diikat oleh rasa cinta untuk saling membahagiakan. Suami membahagiakan istri, begitu juga sebaliknya.
Lalu, kenapa sih suami harus membahagiakan istri? Berikut akan diulas lebih jauh mengenai beberapa penyebabnya. Mari disimak!
1. Bisa menarik rezeki
Pernah bertanya-tanya kenapa kalau pagi hari kamu sudah bangun kesiangan, terus jadi stres, sepanjang hari berasa selalu mendapat sial? Nah, menurut hukum tarik-menarik atau Law of Attraction, apa yang kita rasakan bisa menarik hal yang sama.
Jadi, kalau pagi-pagi sudah stres atau memiliki aura negatif, maka sepanjang hari itu akan mudah untuk menarik hal-hal negatif lainnya. Begitu pula sebaliknya. Kalau hatimu riang, mood kamu bagus, biasanya akan banyak, tuh, kejadian membahagiakan yang terjadi di hidupmu. Itu sebabnya perlu sekali memelihara aura positif.
Hal ini juga menjadi salah satu alasan kenapa suami harus membahagiakan istri. Istri yang bahagia akan memancarkan aura positif, dan hal tersebut bisa mengundang rezeki, terutama rezeki dalam bentuk uang. Kalau gak percaya, coba deh perhatikan orang-orang kaya. Mereka biasanya punya satu kesamaan, yaitu memiliki attitude positif.
2. Rumah tangga akan diliputi aura positif
Memperlakukan istri dengan baik, hingga ia pun merasa bahagia bisa membuat istri merasa bersyukur sudah memiliki suami sepertimu. Rasa syukur ini pun akan terpancar dari perilakunya yang penuh keceriaan. Dengan begitu, aura positifnya pun akan menular ke seluruh anggota keluarga.
3. Akan dipermudah urusanmu
Salah satu bentuk rasa syukur istri sudah memiliki suami sepertimu yang sayang dan senantiasa membahagiakannya, adalah dengan terus mendoakan. Salah satu doa yang biasa dilantunkan seorang istri, adalah agar Tuhan bisa memudahkan urusanmu.
Maka, tidak heran suami yang senantiasa membahagiakan istrinya akan selalu lancar urusannya dan ditambah rezekinya. Doa dari istri tak pernah ketinggalan!
4. Jadi teladan bagi anak-anak
Apabila kamu memperlakukan istri dengan lembut dan berusaha membahagiakannya, hal ini bisa jadi teladan bagi anak-anak. Untuk anak lelaki, ia jadi tahu bagaimana harusnya memperlakukan seorang wanita.
Dan bagi anak perempuan, melihat bagaimana perlakuan ayah terhadap ibunya, ia pun jadi punya standar ketika hendak memilih pasangan. Gak mau kalau pria yang nanti jadi pilihannya gak bisa bersikap baik seperti ayahnya mencintai ibunya.
Dari uraian tadi semoga bisa memotivasimu, ya, untuk membahagiakan istri. Rumah tanggamu akan diselimuti keberkahan!