Ketika menjadi anak, kamu mungkin sering frustrasi dan kesal menghadapi tingkah ayah yang begitu overprotektif. Gak jarang kamu merasa perlakuan ayah tak adil. Kalau saudara laki-lakimu bisa bebas ke mana pun dan melakukan apa pun, kamu malah dilarang-larang terus.
Nah, dibalik sikap ayah yang menyebalkan seperti itu, bisa jadi ada niat yang baik, lho. Ingin tahu kenapa seorang ayah bisa sangat overprotektif terhadap anak perempuannya? Mari kita simak pembahasan di bawah ini!
1. Takut kamu sakit
Hal pertama yang menjadi landasan kenapa seorang ayah bisa begitu protektif terhadap anak perempuannya, adalah khawatir kalau kamu nanti sakit. Itu sebabnya, ketika kamu hendak melakukan acara yang menuntut stamina fisik, dia melarang. Takutnya fisikmu gak kuat dan nantinya kenapa-napa.
2. Khawatir nanti salah pergaulan
Biasanya ada alasan kenapa orangtua tidak mengizinkan kamu dekat dengan teman-teman tertentu. Terutama ini terjadi antara ayah dan anak perempuan. Ketika melihat seperti apa teman-temanmu, termasuk teman pria, ia pun jadi takut nantinya salah pergaulan.
Maka dari itu, kalau ayah atau ibumu melarang berteman dengan seseorang dan itu gak ada kaitannya dengan status sosial, mending menurut saja, deh. Karena biasanya mereka punya insting mana teman yang karakternya baik, dan mana yang bisa jadi sumber masalah.
3. Jadi korban tindakan kriminal
Jangan langsung protes atau marah-marah ketika dilarang ayah untuk pulang malam. Hal itu bisa jadi disebabkan keinginannya untuk melihatmu tak terluka. Sudah bukan rahasia lagi kalau saat ini kondisi jalan tidak benar-benar aman. Banyak tindak kejahatan yang terjadi, terutama perempuan yang jadi sasarannya.
Itu sebabnya, ayah bisa ngamuk kalau kamu pulang larut malam tanpa bilang-bilang. Tanpa kamu sadar, dia sudah menunggumu dari tadi sambil dilanda kecemasan jika putrinya kena bahaya. Kekhawatiran itulah yang bikin ayah jadi galak.
4. Salah memilih suami
Pernikahan merupakan proses panjang dalam kehidupan. Itu sebabnya seorang ayah tidak mau kalau sampai putri yang dicintainya salah memilih suami, dan akhirnya hidup dalam penderitaan.
Alasan itulah yang membuat sikap ayah kerap seperti tuan tanah saat ada teman pria atau pacarmu datang. Sikap yang terkesan tidak ramah itu sebagai peringatan, “Jangan macam-macam, ya, sama anak saya”.
Semoga dari uraian tadi bisa membuatmu lebih memahami alasan dibalik sikap overprotektif ayah. Jadi, gak marah lagi kalau ayah melarang ini-itu.
