Sakit hati merupakan luka yang tak terlihat dan menjadikan kita bersedih dan tidak mempunyai rasa semangat. Saat sakit hati, setidaknya kita pasti merasakan ataupun mengalami salah satu dari 4 hal di bawah ini, antara lain;
1. Mempercayai orang yang tidak dapat dipercaya
Kepercayaan bisa menimbulkan banyak hal. Jika seseorang yang kamu percaya sesuai ekspektasimu, tentunya kalian akan berteman dekat. Jika sebaliknya, hal ini pasti membuatmu kecewa dan akhirnya kondisi pertemanan yang terjalin kurang baik.
Hal ini tentunya membuat hatimu sakit karena kekecewaan. Rasa sakit dari kecewa lebih hebat dibandingkan rasa sakit hati karena kemarahan. Jadi, jangan mudah meletakkan kepercayaan kepada orang lain.
2. Memberi waktu untuk mereka yang tidak mempunyai waktu untukmu
Hal ini bisa berkaitan dengan mengharap orang lain bisa bersikap layaknya kita bersikap kepada mereka. Seperti saat kita mencoba menolongnya, kita juga ingin orang tersebut meluangkan waktunya dan meringankan kesulitan yang sedang kita alami.
Perlu kamu ketahui, bahwa tidak semua orang bisa menyikapimu seperti sikap yang kamu tunjukkan kepada mereka.
3. Dekat dengan seseorang yang sudah jauh
Maksudnya bukan berarti jarak wilayah atau tempat. Tapi mengenai kedekatan emosional. Dulu mungkin kamu dengan temanmu begitu dekat, tapi saat perasaan emosionalmu saat ini sudah jauh, jika kamu memaksakan untuk tetap dekat, hatimu seringkali terluka.
Biarkan mereka bebas mengambil keputusannya. Tidak ada abadi di dunia ini, salah satunya pertemanan.
4. Mencintai orang yang sedang mencintai orang lain
Fakta yang seringkali kita lakukan, bahkan berkali-kali. Perasaan cinta memang juga anugerah, tapi setidaknya kita bisa menjaga hati dari harapan dan hal-hal yang tidak realistis.
Jika kamu mengetahui kenyataannya bahwa dia sedang mencintai orang lain, kamu cukup mengaguminya saja. Jangan berharap untuk dicintai balik. Lebih baik mencintai diri sendiri saja.
Jika kamu sedang merasakan sakit hati, mungkin yang sekarang kamu butuhkan adalah ketenangan. Bertemanlah dengan mereka yang mampu menghargaimu dan kurangi rasa berharap kepada manusia.
Manusia sikapnya berubah-ubah, jangan merasa heran jika ekspektasi dan realitanya tidak sama. Terbiasalah dengan hal itu.
