Introvert memang dominan dengan sikap pemalu dan pendiam. Tapi tidak semua introvert juga bersikap seperti. Dalam dunia nyata mereka mungkin terlihat sangat tenang, karena keramaian berada di dalam pikiran mereka. Kamu perlu mengetahui 4 kelebihan seorang introvert. Yuk, simak satu per satu di bawah ini.
1. Kreatif
Introvert sering menghabiskan waktunya untuk diri sendiri dan hal itu lebih nyaman daripada harus bersama orang lain. Daya pikiran mereka cukup bagus dan bisa memunculkan ide-ide hebat.
Oleh karena itu, mereka juga cenderung bisa menciptakan hal unik dan tidak semua orang bisa melakukannya. Jika mereka melakukan aksi dari pikiran mereka, suatu hal yang mereka buat akan bersifat kreatif.
2. Mampu memecahkan masalah rumit
Hal ini juga berkaitan dengan kemampuan dalam berpikir. Kebanyakan orang introvert justru lebih bisa untuk memecahkan masalah rumit, tidak hanya untuk kepribadian ekstrovert.
Pikiran yang lebih tenang dan mendalam membuat seorang introvert bisa menemukan jalan keluar dari suatu masalah. Mereka lebih sabar dalam menghadapi suatu hal dan tidak terburu-buru, sehingga meminimalisir kecerobohan.
3. Pemikir keras
Introvert mungkin terlihat sangat tenang dalam tindakannya. Tapi, mereka lebih gemar untuk berpikir secara mendalam untuk melakukan tugas-tugas mereka. Lebih banyak bertindak daripada berbicara. Karena hal ini, mereka juga menjadi seorang pekerja yang ulet dan tekun.
Mereka tidak suka mengeluh terlalu berlebihan dan lebih memilih untuk melakukan sebuah tindakan. Karena mereka juga sadar mengeluh berlebihan tidak bisa mengubah apa pun.
Seseorang yang lebih banyak diam justru berkemungkinan besar menjadi seorang pendengar yang ahli. Mereka peka bahkan sensitif terhadap perasaan orang lain.
Pasalnya, pada dasarnya mereka juga lebih senang untuk mendengarkan daripada berbicara. Tentunya juga bisa menjaga rahasia dan terkadang perkataannya bijaksana. Sikap mereka menunjukkan kedewasaan.
Untuk kamu yang masih berpikiran bahwa introvert adalah orang 'lemah' dalam bersosialisasi, hal ini memang benar. Tapi, bukan berarti mereka juga tidak berusaha untuk memberanikan diri untuk berkumpul dengan orang lain.
Setiap manusia mempunyai kepribadian yang berbeda-beda. Jika kita tidak mampu memahaminya, setidaknya jangan berasumsi buruk tentangnya.
