Sempurna atau kesempurnaan menjadi salah satu hal yang selalu terngiang-ngiang pada benak semua orang. Tapi pada nyatanya kita tidak perlu menjadi seorang sempurna. Di bawah ini ada 4 nasihat mengenai kesempurnaan yang harus kamu ketahui agar tidak lagi menuntut dirimu.
1. Kesempurnaan tidak meniadakan kegagalan
Apakah menjadi sempurna membuat kita selalu berhasil di setiap langkahnya? Tentunya tidak. Untuk itu kita tidak perlu menjadi sempurna dengan tujuan tidak ingin gagal. Pastinya ada saat-saat yang mengharuskan kita memang untuk terjatuh agar mengetahui makna baik di dalamnya. Jadi, tidak usah lagi menginginkan kesempurnaan untuk menjadi seseorang yang hebat. Kegagalan layaknya keharusan dalam suatu perjuangan.
2. Tidak perlu menjadi sempurna untuk menikmati hidup
Kenikmatan hidup tidak harus berasal dari kesempurnaan. Bahagia dan kesedihan itu adalah bagian dari hidup semua orang. Tidak sempurna juga bisa bahagia, tergantung bagaimana kita menyikapinya. Jadi, kamu tidak perlu menjadi sempurna untuk bahagia dan menikmati momen yang terjadi. Kamu adalah orang hebat yang sudah mampu menerima keadaan, dan kebahagiaan juga pastinya selalu hadir untuk hidupmu.
3. Menuntut kesempurnaan membuatmu tidak bertumbuh
Pastinya hal ini benar adanya. Menjadi sempurna mirip dengan perfeksionisme. Nah, hal itu membuat pekerjaan kita menjadi jauh lebih lama dan juga bisa membuang waktu. Sempurna tidak harus kita miliki. Karena tuntutan itu membuat kita seperti terstuck untuk satu hal sampai benar-benar sempurna. Jadi, mulai sekarang selama kamu mengerjakan apapun itu sudah dengan usaha maksimal, itu cukup.
4. Dunia membutuhkanmu meski tidak sempurna
Kamu itu orang penting dan berharga, meski tidak secara terang-terangan layaknya presiden sebagai pemimpin rakyat. Tapi kamu juga salah satu bagian terpenting untuk dunia. Pasti ada orang lain yang sangat membutuhkanmu dan bahagia bisa mengenalmu. Untuk itu, selama kita memang sudah mematuhi peraturan dan hukum, jangan lagi meminta kesempurnaan.
Memiliki wajah yang simetris dan terlihat sempurna, memang menawan. Tapi setiap orang pasti memiliki kelemahan. Jika tidak di fisik, kelebihan bisa ada di hati dan perbuatan. Jadi, berbuat baiklah kepada siapapun, juga kepada diri sendiri.
