4 Cara Menghindari Informasi Bohong dan Simpang Siur

Ayu Nabila | Sapta Stori
4 Cara Menghindari Informasi Bohong dan Simpang Siur
Ilustrasi tangan yang menggenggam ponsel (unsplash.com/Pradamas Gifarry)

Tidak semua informasi yang kita dapat melalui internet adalah informasi yang tepat dan akurat. Banyak di antaranya yang merupakan informasi bohong atau hoaks dan berita yang masih simpang siur. Tentunya, ada beberapa cara yang dapat kita lakukan untuk menghindari informasi-informasi yang belum atau tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya tersebut, di antaranya adalah:

1. Jangan mudah terpancing judul provokatif

Tak sedikit berita yang mencantumkan judul provokatif dengan berbagai tujuan. Beberapa di antaranya berisi informasi yang juga provokatif demi menggiring opini publik. Namun, ada pula berita yang berjudul provokatif, tapi sebenarnya informasi di dalamnya tidak sesuai dengan judulnya, melainkan hanya untuk menarik minat pembaca.

Seseorang yang mudah terpancing judul yang provokatif tentu akan lebih rentan memperoleh informasi yang tidak sesuai dengan kebenaran atau berita yang berisi ujaran kebencian. Jangan sampai kita mendapatkan informasi yang salah hanya karena kita terpancing judul dan isi berita yang penuh dengan hasutan, apalagi kalau kita hanya sebatas membaca judulnya saja.

2. Cermati sumber dan fakta informasi

Sumber informasi juga tidak kalah penting untuk memastikan apakah suatu berita dapat dipercaya atau tidak, salah satunya adalah dengan mencermati dari mana sumber informasi tersebut.

Jika suatu informasi yang kita dapat merupakan sebuah berita, pastikan bahwa informasi yang kita dapat berasal dari sumber terpercaya. Baca pula berita yang sama dari sumber-sumber yang lainnya untuk meyakinkan bahwa berita yang kita terima memang merupakan fakta yang sebenarnya dan menjelaskan kesimpangsiuran informasi yang beredar.

3. Cermati isi informasi

Isi informasi yang perlu kita cermati bukan hanya apa yang dibahas di dalamnya, melainkan juga tanggal dan waktu informasi tersebut. Jika kita menerima sebuah informasi tentang sebuah peristiwa, kita harus memastikan bahwa informasi tersebut merupakan berita terbaru dan bukan berita lama yang disebarkan kembali dengan mengganti tanggal dan waktunya seolah-olah peristiwa tersebut baru saja terjadi.

4. Konsultasi dengan ahli

Konsultasi langsung kepada ahlinya merupakan cara yang penting untuk ditempuh untuk memperoleh info yang tidak cukup hanya didapat dari internet, melainkan harus dikonsultasikan kepada orang yang memang benar-benar mumpuni di bidang tersebut.

Informasi tentang kondisi kesehatan tubuh, misalnya. Meski ada informasi yang bisa diterima secara umum dari sumber terpercaya, tapi kondisi tubuh setiap orang tentulah tidak sama, sehingga akan lebih baik jika kita berdiskusi langsung dengan ahlinya.

Demikian empat cara menghindari informasi bohong dan simpang siur. Semoga bermanfaat!

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak