Sebagai orang bijak, tentunya mereka memiliki prinsip-prinsip tertentu yang tidak dipegang oleh kebanyakan orang. Tujuannya, untuk menghargai orang lain dan menjaga perasaan sekitar.
Disadari atau tidak, prinsip yang dipegang teguh oleh orang bijak ini menjadikan mereka pribadi yang berkelas dan disegani oleh orang lain. Dari contoh perilaku di bawah, mana yang sudah menempel pada dirimu?
1. Tidak memotong pembicaraan
Orang bijak tentu menghormati siapapun lawan bicara mereka. Daripada memotong pembicaraan, mereka memilih untuk menyimak dan mendengarkan penjelasan lawan bicara hingga selesai.
Selain itu, ini juga membantu mereka untuk memahami maksud yang lawan bicara inginkan. Dengan begitu, tidak ada kesalahpahaman dan pembicaraan dapat menemukan titik tengah. Kunci dari prinsip yang satu ini adalah, saling mendengarkan.
2. Tidak menawar pedagang kecil
Apakah kamu masih menjadi salah satu pelanggan yang sering menawar harga? Terutama kepada para pedagang kecil? Jika tidak, maka ini menjadi bukti lain bahwa kamu berpikiran matang.
Kamu paham betul bahwa pedagang kecil menghasilkan keuntungan yang tidak seberapa hanya untuk bertahan hidup. Menawar harga hanya akan menghancurkan usaha dan semangat mereka. Tidak ada salahnya membeli suatu hal dengan harga relatif lebih mahal, ini tidak akan membuat kamu jatuh miskin.
3. Tidak mengkritik di depan umum
Orang bijak menyadari bahwa melontarkan kritik di depan khalayak adalah tindakan kejam dan tidak manusiawi. Baik secara langsung maupun di media sosial.
Mengkritik dengan cara seperti ini akan membekas dalam benak seseorang sebagai kejadian yang memalukan. Daripada begitu, mereka yang bijak benar-benar mengkritik dengan niat perubahan yang baik. Itulah mengapa, mereka akan memilah kalimat yang tepat sebelum akhirnya disampaikan secara empat mata.
4. Tidak merasa paling benar
Bijak selalu punya kaitan dengan pribadi cerdas. Sepintar apapun seseorang, akan menjadi bodoh jika merasa dirinya paling benar dan mengetahui segalanya.
Berbeda dengan mereka yang pintar tapi masih merasa bodoh. Mereka tidak akan melewatkan sedikitpun penjelasan seseorang yang bahkan dirinya sendiri lebih tau dengan hal itu. Sebaliknya, mereka akan terus mencari tau dan ingin memahami setiap sudut pandang orang lain.
5. Tidak menilai seseorang
Ini adalah prinsip yang sulit dilakukan orang kebanyakan. Seseorang yang berpegang teguh pada aturan ini tidak mudah dalam memberi judgment. Baik melalui kehidupan yang terjadi di media sosial, atau bahkan melalui interaksi langsung.
Mereka paham betul bahwa apa yang terlihat tidak menggambarkan seseorang secara menyeluruh. Tidak ada yang tau apa isi hati dan pikiran seseorang, serta bagaimana yang dilalui seseorang hingga sampai di titik sekarang. Orang bijak menghargai itu dengan tidak menilai siapapun.
Dari 5 pantangan di atas, adakah dari kamu yang sudah melakukannya? Ini menjadi titik awal agar kamu menjadi pribadi baik yang bijak dalam berucap, berpikir, dan bertindak, agar tidak melukai hati siapapun.
