Bau kaki atau dalam istilah medis disebut bromodosis, merupakan kondisi di mana kaki Anda memproduksi keringat berlebihan dan kaki menjadi lembap sehingga muncul aroma tidak sedap. Kondisi ini umumnya terjadi ketika Anda menggunakan sepatu dalam jangka waktu yang lama sehingga menumpuk keringat.
Ketika keringat terus diproduksi oleh kelenjar keringat, berbagai jenis bakteri akan tumbuh untuk memecah senyawa organik pada keringat. Aktivitas inilah yang akan menghasilkan aroma tidak sedap serta menurunkan kepercayaan diri, seperti dilansir pada laman wales.nhs.uk
Menurut Better Health, Ada beberapa penyebab lain yang memungkinkan terjadinya bau kaki selain bakteri, yakni
1. Perubahan hormon yang umumnya terjadi pada masa kehamilan, pubertas, dan pasien terapi hormon
2. Gangguan hiperhidrosis akibat kelainan neurologis atau metabolisme, sehingga tubuh memproduksi keringat dalam jumlah berlebih
3. Kutu Air atau athlete’s foot yang disebabkan oleh infeksi jamur dengan gejala berupa gatal-gatal, kulit pecah, dan bau kaki
4. Stres yang menimbulkan produksi keringat berlebih
Lantas, bagaimana cara mengatasi bau kaki yang mengganggu ini? Melansir dari Cleveland Clinic, berikut lima diantaranya.
1. Menjaga Kebersihan Kaki
Penggunaan sepatu secara terus menerus dalam waktu yang lama meningkatkan potensi bau kaki. Oleh sebab itu, Anda perlu mencuci kaki secara teratur selepas menggunakan sepatu. Gunakan sabun yang mengandung antibakteri dan antijamur untuk menghilangkan bakteri dan jamur penyebab bau.
Selain itu, Anda juga bisa menggunakan lulur atau scrub untuk meluruhkan sel-sel kulit mati di kaki, terutama bagian telapak kaki. Jangan lupa untuk rutin memotong kuku kaki yang dapat menjadi tempat ideal perkembangbiakan bakteri.
2. Rendam Kaki dengan Air Hangat dan Garam
Kombinasi antara garam dan air hangat mampu menghambat pertumbuhan bakteri penyebab bau kaki sekaligus meredakan gatal akibat kutu air pada kaki.
Proses perendaman kaki dapat Anda lakukan selama 15 hingga 20 menit setiap harinya untuk mendapatkan hasil yang maksimal.
3. Mengoleskan Minyak Esensial
Menghilangkan bau kaki juga bisa Anda lakukan dengan cara mengoleskan minyak esensial alias essential oil dengan wangi lavender. Selain memberikan aroma yang segar, lavender memiliki kandungan yang bisa membunuh bakteri penyebab bau kaki. Anda cukup mengoleskan beberapa tetes minyak esensial pada kaki, lalu pijat dengan lembut secara menyeluruh.
4. Rajin Mengganti Kaus Kaki
Kaus kaki yang jarang diganti akan menjadi tempat perkembangbiakan bakteri dan jamur. Apalagi jika Anda sering melakukan aktivitas berat di luar ruangan. Keringat akan semakin menumpuk pada kaus kaki dan memberikan aroma menyengat. Oleh sebab itu, Anda perlu mengganti kaus kaki setiap hari sehingga bau kaki dapat dicegah.
5. Perhatikan Tempat Penyimpanan Sepatu
Setelah menggunakan sepatu dalam waktu yang cukup lama, Anda perlu menjemurnya terlebih dahulu untuk mengurangi jumlah keringat yang menempel. Tambahkan pula silica gel pada masing-masing sepatu untuk menyerap kelembapan dan mengusir bau tak sedap. Lalu simpan sepatu pada rak yang kering dan tertutup.
Itulah tadi lima tips ampuh untuk menghilangkan bau kaki, senoga bermanfaat!
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.