Kelereng adalah salah satu mainan yang cukup populer sejak lama. Kelereng dimainkan dengan cara menjetikkannya dengan aturan sesuai tipe permainan yang disepakati. Saat ini banyak jenis kelereng yang dijual. Mulai dari jenis kelereng bening dengan aneka warna motif dan juga jenis yang berwarna solid.
Walau terkesan sederhana, kelereng ternyata mempunyai manfaat untuk dimainkan oleh anak-anak. Bahkan orang dewasa juga bisa memainkan kelereng. Berikut ini adalah manfaat bermain kelereng pada anak yang patut kamu ketahui, seperti dirangkum dari birdkids, steemit, dovemed, dan hegeniusofplay.
1. Dapat melatih motorik halus
Kelereng berukuran kecil dan cara bermainnya dengan cara dijentikkan. Hal ini mengharuskan anak memegangnya dengan hati-hati dan berusaha agar dapat menggerakan jarinya dengan benar untuk mengenai sasaran.
Hal ini berarti anak akan berlatih menggunakan otot-otot kecil pada tangan juga melakukan koordinasi mata dengan tangan. Kemampuan motorik halus ini akan bermanfaat untuk kegiatan seperti menulis, menggambar, menyusun puzzle dan sebagainya.
2. Bisa meningkatkan kemampuan berpikir
Untuk bisa menjentikkan kelereng dan mengenai target, tentu diperlukan fokus yang bagus. Dengan begitu, anak akan melatih kemampuannya dalam berkonsentrasi sebelum menembak target.
Bermain kelereng juga memerlukan strategi agar dapat mengenai sasaran dengan tepat. Anak juga harus membuat perhitungan dari anah mana dan seberapa kuat jentikkannya agar bisa mengarahkan kelerengnya dengan benar.
3. Bermanfaat secara emosional
Bermain kelereng tidak hanya memerlukan keterampilan fisik seperti gerakan jari yang luwes. Agar bisa menembak sasaran secara efektif, anak haruslah dalam kondisi tenang. Hal ini akan mendorong anak untuk dapat melatih emosinya.
Anak akan terbantu membiasakan diri mengendalikan emosinya agar tak mudah meledak-ledak saat kesal. Mengatur diri agar tenang saat bermain kelereng bisa menjadi habit yang positif dalam kehidupan sehari-hari.
4. Melatih kemampuan sosial
Permainan kelereng biasanya dilakukan oleh beberapa orang. Aktivitas yang dilakukan secara bersama-sama tentu memerlukan komunikasi. Saat berbicara dan berkomunikasi selama permainan akan membuat kemampuan bersosialisasi terlatih dengan baik.
Ini tentu sangat baik untuk menunjang keterampilan sosial anak yang akan berguna sampai dewasa kelak. Anak juga akan menemui orang dengan cara berbicara yang beraneka ragam. Anak akan memiliki pemahaman bahwa dalam pergaulan diperlukan toleransi dan saling menghargai.
Itulah manfaat bermain kelereng bagi anak-anak. Permainan kelereng bisa menjadi salah satu alternatif di tengah maraknya permainan-permainan modern yang lebih banyak menggunakan gadget. Namun demikian, permainan ini memerlukan kebijaksanaan orang dewasa agar menjauhkannya dari anak yang masih kecil.
Simpanlah di tempat aman agar tak dijangkau oleh anak kecil untuk menghindari risiko tertelan. Pertimbangkan usia anak dan kemampuannya dalam memahami fungsi kelereng sebagai mainan. Beri juga pengertian kepada anak yang lebih besar agar tak meletakkannya sembarangan.