5 Tantangan yang Akan Kamu Hadapi saat Melanjutkan Pendidikan ke Luar Negeri

Ayu Nabila | alif izzul haq
5 Tantangan yang Akan Kamu Hadapi saat Melanjutkan Pendidikan ke Luar Negeri
Ilustrasi study abroad (pixabay/un perfekt)

Melanjutkan pendidikan di luar negeri sudah menjadi impian banyak pelajar di Indonesia. Hal itu tak luput dari perbedaan kualitas pendidikan yang ada.

Tidak bisa dipungkiri bahwa banyak negara lain terutama negara yang berada di wilayah Eropa, Asia Timur, dan Amerika memiliki kualitas pendidikan yang lebih baik dari kualitas pendidikan di dalam negeri.

Meskipun kualitas pendidikan yang bisa didapatkan lebih baik dari kualitas pendidikan di Indonesia, bukan berarti kamu akan bisa lebih mudah dalam menjalankan pendidikanmu di luar negeri.

Di luar negeri kamu akan menemui berbagai macam tantangan baru yang dimana jika kamu tidak siap untuk menghadapi tantangan ini maka proses pendidikanmu di luar negeri dapat terganggu.

Berikut ini adalah 5 tantangan yang mungkin akan kamu temui saat study abroad atau melanjutkan pendidikan ke luar negeri.

1. Perbedaan bahasa

Setiap negara atau wilayah tentunya memiliki bahasanya masing-masing. Di beberapa negara mereka menetapkan bahasa inggris sebagai bahasa utama dalam pembelajaran untuk mahasiswa asing.

Namun menguasai bahasa inggris saja belum tentu cukup. Bisa jadi terdapat beberapa pembelajaran yang menggunakan bahasa lokal setempat dan tidak menggunakan bahasa inggris.

Beberapa penduduk lokal di negara yang akan kamu tuju juga belum tentu lancar dalam berkomunikasi dalam bahasa inggris.

Oleh karena itu, untuk menghadapi tantangan tersebut kamu harus mau untuk mempelajari bahasa lokal yang digunakan oleh penduduk setempat.

2. Perbedaan budaya

Kita pasti sudah tahu bahwa setiap negara memiliki budayanya masing-masing. Hal ini tentunya menjadi salah satu tantangan yang cukup berat bagi pelajar yang memutuskan untuk study abroad. Tidak jarang pelajar yang menjadi tidak betah ketika mereka sedang menempuh pendidikannya karena mengalami culture shock. 

Salah satu solusi yang dapat kamu lakukan untuk menghadapi tantangan ini adalah dengan mempelajari budaya tempat kamu belajar secara perlahan.

Kamu juga tetap harus menghormati budaya setempat walaupun terkadang budaya tersebut terkesan aneh dan unik bagimu, karena apa yang kita anggap baik di negara kita belum tentu juga dianggap baik di tempat kamu belajar.

3. Perbedaan sistem perkuliahan

Tidak hanya perbedaan bahasa dan budaya, kamu juga akan menemukan perbedaan dalam sistem perkuliahan ketika kamu memutuskan untuk study abroad, baik perbedaan tersebut sedikit atau banyak. Banyak pelajar yang seringkali terganggu dengan perbedaan ini yang berpengaruh terhadap kegiatan perkuliahan mereka.

Salah satu solusi yang bisa kamu terapkan untuk menghadapi tantangan ini adalah dengan mempelajari terlebih dahulu sistem perkuliahan di kampus yang ingin kamu tuju sebelum kamu berangkat study abroad. Dengan begitu kamu bisa mendapatkan gambaran tentang sistem perkuliahan di kampus yang akan kamu tuju.

4. Perbedaan iklim

Tantangan ini akan kamu temui jika kamu memutuskan untuk study abroad ke negara yang memiliki 4 musim, seperti negara-negara Eropa, Asia Timur, dan Amerika. Perbedaan iklim terbukti menjadi salah satu tantangan terberat bagi kita yang berasal dari negara tropis.

Tidak sedikit pelajar yang jatuh sakit ketika memasuki waktu musim dingin. Oleh karena itu penting bagimu untuk tetap menjaga pola hidup sehat agar tidak mudah jatuh sakit karena perbedaan iklim.

Kamu juga perlu membeli beberapa perlangkapan yang dibutuhkan saat memasuki cuaca ekstrem, seperti pakaian tebal, penghangat, dan yang sebagainya.

5. Homesick

Homesick seringkali menjadi momok bagi para pelajar yang sedang merantau, terutama pelajar yang merantau ke negara lain.

Kita seringkali merasa kesepian di negara orang dan merindukan keluarga atau rekan kita di kampung halaman. Situasi ini jika terus dibiarkan akan membuat diri kita tidak betah diperantauan dan akan mengganggu kegiatan belajar kita.

Salah satu solusi yang bisa kamu terapkan adalah dengan menghabiskan waktu untuk bersosialisasi dengan temanmu diperantauan, baik teman yang berasal dari negara yang sama denganmu, atau teman yang berasal dari negara yang berbeda.

Kamu juga dapat menjadwalkan waktu untuk berkomunikasi dengan keluarga atau rekanmu di kampung halaman melalui platform komunikasi di handphonemu.

Itulah beberapa tantangan yang akan kamu temui ketika memutuskan untuk study abroad. Belajar di negara lain memang memberikan banyak manfaat bagi kita, namun kamu juga harus siap untuk menghadapi setiap tantangan yang ada. Tetap semangat bagi para pelajar yang ada di perantauan!

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak