Huawei resmi meluncurkan ponsel lipat terbaru di Indonesia yang diberi nama Mate X6. Acara peluncuran tersebut digelar di The Glass House, Park Hyatt, Jakarta, beberapa waktu lalu.
Ini menjadi ponsel lipat pertama Huawei yang hadir secara resmi di Indonesia, setelah sebelumnya hanya tersedia di China dan beberapa wilayah lainnya.
Ponsel ini mengusung desain yang lebih ringan dan tangguh dibanding pendahulunya. Mate X6 diklaim juga memiliki berbagai peningkatan dari segi spesifikasi dan daya tahan.
Kehadiran Huawei Mate X6 menjadi kejutan manis dari Huawei karena selama beberapa waktu absen merilis HP lipat. Pada perilisannya, vendor HP tersebut menyebut bahwa perangkat ini membawa banyak kelebihan yang lebih baik dari seri lainnya.
Diklaim Huawei Mate X6 sebagai HP lipat yang ketika dibuka akan serupa dengan buku. Perangkat ini akan bersaing dengan seri lainnya, seperti Vivo X Fold 3, Samsung Galaxy Z Fold 6, dan Oppo Find N3.
Secara desain, Huawei Mate X6 menggunakan panel belakang dengan desain kulit. Memiliki ukuran fisik 156,6 x 144,1 x 4,6 mm ketika layarnya dibentangkan dan 156,6 x 73,8 x 9,9 mm ketika dilipat. Berbobot 239 gram, bodinya terbuat dari bahan aluminium aviation-grade serta tahan air dengan sertifikasi IPX8.
Display di bagian dalam menggunakan panel LTPO OLED berdiagonal 7,93 inci (2.440 x 2.240 piksel) dengan refresh rate 120 Hz dan tingkat kecerahan maksimal 1.800 nits.
Sementara layar kedua di bagian luar perangkat juga menggunakan panel LTPO OLED, dengan diagonal 6,45 inci (2.440 x 1.080 piksel), refresh rate 120 Hz, dan tingkat kecerahan maksimal 2.500 nits.
Layar luar Huawei Mate X6 dilindungi oleh Kunlun Glass Generasi 2, sebuah inovasi yang meningkatkan ketahanan layar secara signifikan. Berbeda dengan kaca tradisional, material terbaru ini memiliki struktur jaringan kaca yang lebih kuat, mencegah deformasi atau retak akibat tekanan eksternal.
Layar luar Huawei Mate X6 kini 25 kali lebih tahan terhadap benturan dibandingkan sebelumnya, sehingga pengguna tidak perlu khawatir saat menghadapi kecelakaan ringan, seperti terjatuh, dan lain sebagainya.
Dapur pacu yang digunakan pada Huawei Mate X6 ini adalah buatan Huawei sendiri, Kirin 9020 yang memiliki CPU octa core (1x 2,5 GHz Taishan Big, 3x 2,15 GHz Taishan Mid, dan 4x 1,53GHz Cortex-A510) serta GPU Maleoon 920.
Terdapat tiga buah kamera dalam modul berbentuk bundar. Terdiri dari kamera utama 50 MP (f/1.4-f/4.0, 24 mm, OIS), kamera ultrawide 40 MP (f/2.2, 13 mm, FoV 120 derajat), dan kamera telephoto periskop 48 MP (f/3.0, 90 mm, OIS, 4x optical zoom).
Untuk kamera depan, terdapat dua buah kamera yang masing-masing disematkan dalam punch hole di cover screen (8 MP, f/2.4), dan layar utama (8 MP, f/2.2).
Meskipun bodinya tipis, perangkat yang memiliki konfigurasi RAM 12GB dan media internal sebesar 512GB ini, menawarkan baterai dengan kapasitas cukup besar untuk ukuran ponsel lipat, yaitu 5110 mAh dengan dukungan fast charging 66 watt dan wireless fast charging 50 watt.
Mengenai warna, Huawei Mate X6 mempunyai dua opsi warna, yakni nebula red berupa paduan warna merah dan aksen emas, serta black yang cenderung hitam polos. Keduanya menggunakan lapisan vegan leather di bagian punggung.
Huawei memasarkan Mate X6 di Indonesia seharga Rp 29.999.000 (12 GB/ 512 GB), sudah termasuk bonus arloji pintar Huawei Watch GT 5 46 mm Brown Composite Leather Strap, serta perlindungan garansi selama dua tahun.
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
