Drama pasca-perceraian antara Pratama Arhan dan Azizah Salsha (Zize) ternyata masih berlanjut di "medan perang" media sosial. Dan pemandangannya? Kontras banget, 180 derajat!
Di saat Zize terlihat asyik liburan ke Jepang bareng orang tuanya dan mengunggah status soal move on, Arhan justru kegep lagi galau. Pesepak bola Timnas ini ketahuan mengunggah ulang (repost) sebuah konten kutipan galau di TikTok. Sontak, "kode" dari keduanya ini langsung jadi bahan analisis netizen.
Arhan 'Curhat' Lewat Kutipan: 'Diam Adalah Jawaban Terbaik'
Setelah resmi bercerai, Arhan sepertinya memilih untuk tidak banyak bicara. Tapi, jempolnya di TikTok justru "berbicara" banyak. Ia me-repost sebuah konten dari akun motivasi yang isinya dalem banget.
"Diam adalah jawaban terbaik untuk semua pertanyaan," demikian bunyi kutipan pertama yang seolah jadi cerminan sikap Arhan saat ini.
Kutipan itu berlanjut dengan kalimat-kalimat yang menyiratkan ketegaran, tapi juga kesedihan yang mendalam.
"Tersenyum adalah reaksi terbaik dalam setiap situasi... Memaafkan adalah kebebasan terbaik dari semua rasa sakit," lanjut isi kutipan tersebut.
Meskipun nggak menyebut nama siapa pun, netizen langsung menghubungkannya dengan kondisi emosional Arhan. Kolom komentar pun dibanjiri oleh dukungan.
"Sesakit itu ya han," tulis seorang warganet.
"Arhan kamu berhak bahagia, semoga setelah ini semua, kamu bakal lebih bahagia," imbuh yang lain.
Zize di Jepang: 'Tune It Out... and Move Forward'
Di belahan dunia lain, Zize justru menunjukkan sikap yang berbeda. Dari Jepang, ia mengunggah Instagram Story yang pesannya sangat jelas: saatnya melangkah maju.
"The world is too noisy. Tune it out. Don't look. Leave it be. And move forward." (Dunia ini terlalu berisik. Abaikan saja. Jangan dilihat. Biarkan saja. Dan melangkahlah maju).
Sebuah statement singkat tapi kuat, yang seolah ingin bilang kalau ia sudah siap meninggalkan semua drama di belakang dan memulai babak baru.
Fakta di Balik Perceraian 'Kesepakatan Bersama'
Biar nggak lupa, pernikahan yang baru seumur jagung ini resmi berakhir pada 29 September lalu, saat Arhan mengucapkan ikrar talak. Meskipun yang mengajukan gugatan adalah pihak Arhan, kuasa hukumnya menegaskan kalau keputusan ini adalah kesepakatan bersama kedua keluarga.
Alasan utamanya? Rumah tangga yang sudah tidak harmonis karena tidak tinggal bersama selama lebih dari enam bulan. Arhan di Bangkok, sementara Zize lebih banyak di Indonesia.
Kini, dengan "kode-kode" yang mereka berdua tebarkan di media sosial, publik seolah diajak untuk melihat dua cara yang berbeda dalam menghadapi sebuah perpisahan. Arhan dengan kegalauannya yang tersirat, dan Zize dengan semangatnya untuk move on.
Jadi, gimana menurutmu? Apakah repost-an galau Arhan ini cuma kebetulan, atau memang sesakit itu rasanya?
